KabarMakassar.com — Jasad sopir angkot bernama Rusli (40), korban penembakan dan pembakaran Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Paniai, Provinsi Papua Barat kini diterbangkan ke Makassar, Sulawesi Selatan.
Namun sebelum diterbangkan ke Kota Makassar, jenazah korban terlebih dahulu akan di evakuasi ke Timika.
“Sekarang adami jasadnya di Timika pak, dan sementara menunggu penerbangan,” kata Kepala Dusun Pa’baeng-baeng, Desa karaloe, Hendrik saat dikonfirmasi dirumah duka, Rabu (12/06).
Saat jasad korban tiba di Timika, pesawat yang rencananya akan mengangkut jenazah tersebut ke Bandara Jayapura harus tertahan akibat cuaca buruk sehingga jasad Rusli kini masih berada di bandara Timika.
“Saat ini masih tertahan delay di Timika karena cuaca buruk,” ucap Hendrik.
Akibat tertundanya jadwal penerbangan, kerabat korban kini masih menunggu kedatangannya di bandara Sultan Hasanuddin Makassar sebelum bertolak ke kampung halamannya untuk dimakamkan.
“Rencananya jasadnya akan dibawa ke Dusun Pa’baeng – baeng, Desa Kareloe, Kecamatan Bontoramba, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan,” jelasnya.
