kabarbursa.com
kabarbursa.com

Harga Emas 24 Karat Antam dan UBS Melonjak, Berikut Daftar Lengkapnya!

Jelang Akhir Pekan, Harga Emas Antam dan UBS di Pegadaian Kompak Naik
Ilustrasi emas (Dok : KabarMakassar).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Pada perdagangan hari terakhur 2024, Selasa (31/12), harga emas Antam dan UBS di Pegadaian mengalami kenaikan yang menarik perhatian. Berdasarkan data dari laman resmi Pegadaian, pergerakan harga emas 24 karat mencatatkan tren positif untuk berbagai ukuran.

Harga Emas antam dan UBS kompak naik jelang pergantian tahun 2024-2025. Emas Antam ukuran terkecil, 0,5 gram, kini dihargai Rp835.000, naik Rp1.000 dibandingkan hari sebelumnya.

Pemprov Sulsel

Untuk ukuran 1 gram, harga emas Antam dipatok di angka Rp1.567.000. Sementara itu, emas Antam ukuran 5 gram dibanderol Rp7.601.000, dan ukuran 10 gram mencapai Rp15.145.000.

Emas batangan Antam ukuran 50 gram dijual dengan harga Rp75.384.000, sedangkan untuk ukuran 100 gram, harganya mencapai Rp150.688.000. Bagi Anda yang ingin membeli emas dalam jumlah besar, ukuran 1.000 gram tersedia dengan harga Rp1.505.315.000.

Sementara, kenaikan harga juga terjadi pada emas UBS. Emas UBS ukuran 0,5 gram kini dijual seharga Rp820.000, naik Rp2.000 dari harga sebelumnya.

Untuk ukuran 1 gram, harganya mencapai Rp1.516.000. Sementara itu, emas UBS ukuran 5 gram dan 10 gram masing-masing dihargai Rp7.433.000 dan Rp14.787.000.

Ukuran 50 gram emas UBS dibanderol Rp73.638.000, sedangkan emas UBS 100 gram dipatok dengan harga Rp147.215.000. Namun, emas UBS ukuran terbesar, yaitu 1.000 gram, belum tersedia di Pegadaian.

Berikut rincian harga emas Antam di Pegadaian pada Selasa (31/12):

  • 0,5 gram: Rp835.000
  • 1 gram: Rp1.567.000
  • 5 gram: Rp7.601.000
  • 10 gram: Rp15.145.000
  • 50 gram: Rp75.384.000
  • 100 gram: Rp150.688.000
  • 1.000 gram: Rp1.505.315.000

Berikut rincian harga emas UBS di Pegadaian pada Selasa (31/12):

  • 0,5 gram: Rp820.000
  • 1 gram: Rp1.516.000
  • 5 gram: Rp7.433.000
  • 10 gram: Rp14.787.000
  • 50 gram: Rp73.638.000
  • 100 gram: Rp147.215.000

Diketahui, Penurunan dan kenaikan harga emas memberikan peluang menarik bagi para investor yang ingin membeli emas batangan, mengingat tren penurunan ini diperkirakan bisa berlanjut dalam beberapa waktu ke depan.

Kenaikan atau penurunan harga ini memberikan sinyal positif bagi para investor yang menjadikan emas sebagai pilihan investasi jangka panjang. Terus pantau perkembangan harga untuk mengambil keputusan investasi yang tepat.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Fluktuasi Harga Emas 24 Karat

Harga emas sering mengalami fluktuasi, dipengaruhi oleh berbagai faktor global dan ekonomi. Berikut adalah beberapa elemen kunci yang dapat mempengaruhi pergerakan harga emas 24 karat:

1. Ketidakpastian Global
Situasi politik, ekonomi, resesi, perang, dan krisis dapat menciptakan ketidakpastian yang mempengaruhi harga emas. Kondisi global yang tidak stabil sering kali mendorong investor untuk mencari aset yang dianggap lebih aman seperti emas, sehingga harganya naik.

2. Permintaan dan Penawaran
Jika permintaan emas melebihi penawarannya, harga emas cenderung naik. Sebaliknya, ketika penawaran emas lebih besar dari permintaannya, harga emas bisa turun.

3. Kebijakan Moneter The Fed
Kebijakan moneter Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) juga memainkan peran penting. Penurunan suku bunga oleh The Fed biasanya meningkatkan harga emas, karena biaya penyimpanan emas menjadi lebih murah dan dolar AS melemah.

4. Tingkat Inflasi
Inflasi yang tinggi dapat menyebabkan kenaikan harga emas. Emas sering dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi, sehingga ketika inflasi meningkat, permintaan emas pun naik, yang mendorong harganya.

5. Nilai Tukar Rupiah
Di Indonesia, harga emas dipengaruhi oleh harga emas dunia yang dihitung dalam dolar AS. Jika nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar AS, harga emas dalam negeri akan naik.

Kapan Waktu Terbaik untuk Membeli Emas?

Emas idealnya dijadikan sebagai investasi jangka panjang, dengan jangka waktu antara lima hingga sepuluh tahun atau lebih. Waktu terbaik untuk membeli emas adalah ketika harganya turun.

Menghadapi volatilitas harga emas, salah satu strategi yang bisa diterapkan adalah dollar cost averaging. Metode ini melibatkan pembelian emas secara rutin atau bertahap dalam jangka waktu yang telah ditentukan, sehingga mengurangi risiko fluktuasi harga dan membantu mencapai harga rata-rata yang lebih stabil.

Dengan memahami faktor-faktor yang mempengaruhi harga emas dan menerapkan strategi investasi yang tepat, Anda dapat membuat keputusan yang lebih bijak dalam berinvestasi emas.

Harga emas baik antam maupun UBS masih terus menunjukan pergerakan fluktuatif, hal ini dikarenakan lonjakan dan ekonomi global yang juga masih mengancam beberapa sektor termasuk harga emas.

Bagi pelanggan sebaiknya memikirkan terlebih dahulu sebelum memutuskan akan menjual maupun membeli emas miliknya.

Catatan: Harga emas bisa berubah sewaktu-waktu, terutama saat terjadi pergerakan signifikan di pasar global. Pastikan untuk selalu mengecek harga terbaru sebelum membeli.