KabarMakassar.com — Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Prof Zudan Arif Fakrulloh menyampaikan Sulsel memiliki tanah ribuan hektar yang siap dikerjasamakan dengan para investor. Terdapat 1.200 bidang tanah yang tersebar di 32 titik.
Saat ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel tengah melakukan gerakan APBD sehat, yang tentunya akan tumbuh jika didukung dengan investasi.
“Ini siap dikerjasamakan. Kalau mau bangun twin tower ada 19 hektar di CPI, ingin kembangkan perkebunan ada 500 hektar di Luwu Utara bisa dikembangkan,” ujarnya pada Rabu (20/11).
“Kami di Pemprov sedang melakukan pemetaan, dan ada lahan kami senilai Rp8,3 triliun yang bisa dikembangkan. Tentu ini perlu effort dan mari berinvestasi di Sulsel, saya akan mendukung semuanya,” tambahnya.
Lebih jauh ia menyebut, dalam mendorong pertumbuhan ekonomi, tidak bisa lepas dari investasi. Itu dikarenakan APBD dan APBN sangat terbatas.
Oleh sebab itu, Prof Zudan mengajak agar investor beramai-ramai datang berinvestasi di Sulsel. Pihaknya siap memberikan dukungan dengan menciptakan iklim investasi yang sehat.
“Pertumbuhan ekonomi kita saat ini 5,08 persen. Tapi Presiden harap ekonomi tumbuh 8 persen,” tukasnya.
Prof Zudan menyebut untuk meningkatkan atau mendorong pertumbuhan ekonomi dibutuhkan kunci yang tepat yaitu di investasi.
Ia juga menekankan bahwa aturan yang ada tidak boleh mengganggu pertumbuhan ekonomi yang ada, sehingga dia menegaskan untuk segera melapor saat ada yang menghambat regulasi tersebut.
“Karena itu, kalau ada regulasi di tingkat nasional dan provinsi yang menghambat, tolong disampaikan. Kalau ada pegawai yang nakal, laporkan. Kita harus buka ruang seluas-luasnya untuk investor datang berinvestasi di Sulsel,” tutup Prof Zudan.