kabarbursa.com
kabarbursa.com

Kunjungi PAUD Rusunawa Baru, Ninuk Triyanti Harap Beri Layanan Holistik Integratif

Kunjungi PAUD Rusunawa Baru, Ninuk Triyanti Harap Beri Layanan Holistik Integratif
Bunda PAUD Sulsel, Ninuk Triyanti Zudan saat mengunjungi PAUD rusunawa baru (Dok: Ist)
banner 468x60

KabarMakassar.com — Bunda PAUD Sulawesi Selatan (Sulsel), Ninuk Triyanti Zudan, mengunjungi PAUD Rusunawa Baru, di Kelurahan Panambungan, Kecamatan Mariso, Kota Makassar, Jumat (26/07).

Saat tiba di lokasi, Ninuk disambut Bunda PAUD Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, beserta jajaran. Tak ketinggalan, anak-anak PAUD Rusunawa Baru menyambut dengan riang gembira, dan mempersembahkan tarian. Anak-anak PAUD ini juga melakukan senam bersama Ninuk Triyanti Zudan.

Pemprov Sulsel

Bunda PAUD Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, mengaku sangat senang dengan kehadiran Bunda PAUD Provinsi Sulsel, Ninuk Triyanti Zudan, beserta Pokja Bunda PAUD Sulsel. Iapun berharap, akan ada perbaikan terhadap PAUD Rusunawa Baru, setelah kunjungan tersebut.

“Anak-anak semangat, dan kami senang sekali Bunda PAUD Sulsel bisa hadir disini,” kata Indira.

Sementara, Bunda PAUD Sulsel dalam arahannya menyampaikan pentingnya mengetahui tahapan tumbuh kembang anak. Dimana, usia PAUD merupakan usia emas, yang membutuhkan perhatian agar otak mereka berkembang dengan sempurna.

“Usia 0 sampai 8 tahun, otak anak akan tumbuh 80 persen. Setelahnya, tinggal 20 persen. Bayangkan apa jadinya anak-anak kita kalau tidak diberikan haknya,” kata Penjabat (Pj) Ketua TP PKK Sulsel ini.

Ninuk Triyanti menjelaskan, Ketua TP PKK otomatis menjadi Bunda PAUD, untuk membantu pemerintah dalam menangani anak usia dini. Mengingat, akses pemerintah sangat terbatas.

Dia berharap, anak-anak di PAUD Rusunawa Baru ini bisa menikmati layanan holistik integratif. Dimana, ada 6 aspek yang harus dipenuhi. Antara lain, pendidikan, kesehatan, gizi, pengasuhan, perawatan, dan perlindungan terhadap hak anak.

“PAUD Rusunawa Baru ini akan jadi pilot project kita untuk pembinaan,” kata Ninuk Triyanti.

PDAM Makassar