kabarbursa.com
kabarbursa.com

Chelsea Tebus Murah Striker Muda Marc Guiu dari Barcelona

Chelsea Tebus Murah Striker Muda Marc Guiu dari Barcelona
Marc Guiu (Dok: Int).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Klub raksasa Premier League, Chelsea terus memperkuat skuad untuk dapat kembali berjuang di papan atas musim 2024-2025 mendatang. Kali ini, The Blues, julukan Chelsea mendatang striker muda dari klub Raksasa Spanyol, Barcelona yaitu Marc Guiu dengan harga murah.

Lewat laman resmi Chelsea pada Senin (01/07) malam WITA, Marc Guiu diumumkan sebagai pemain teranyar yang didatangkan untuk mempertajam lini depan Chelsea.

Pemprov Sulsel

Marc Guiu yang merupakan pemain asal Spanyol itu meneken kontrak selama lima tahun bersama Chelsea dan dapat diperpanjang satu tahun.

“Dan akan bergabung dengan tim pada sesi pramusim,” bunyi pernyataan resmi Chelsea.

Media ESPN melaporkan Marc Guiu ditebus dengan harga 6 juta Euro saja. Itu sesuai dengan klausul pelepasan dalam kontraknya di Barcelona.

Pemuda berusia 18 tahun itu sebetulnya masih terikat dengan Blaugrana, julukan Barcelona hingga 2025. Marc Guiu juga bahkan sudah ditawari perpanjangan kontrak, namun ia memilih pindah.

Marc Guiu memilih Chelsea lantaran ingin bermain di Premier League sebagai salah satu liga kompetitif di dunia. Ia mengaku siap membantu Chelsea untuk memenangkan trofi yang terakhir diraihnya pada musim 2016-2017 itu.

“Sungguh kebahagiaan yang luar biasa bisa bergabung dengan Chelsea dan saya sulit tidur menjelang perjalanan ke sini karena saya sangat antusias. Sejak saya masih kecil, saya bermimpi untuk bermain di Premier League,” ujar Marc Guiu.

“Sekarang saya mempunyai kesempatan untuk datang ke sini, ke Chelsea, dan saya akan bekerja sekuat tenaga untuk meraih kesuksesan bagi klub,” jelasnya.

Rencana Chelsea yang akan menjadikannya bagian dari tim utama yang dilatih Enzo Maresca disebut memiliki peran penting dalam meyakinkan Marc Guiu untuk pindah. Hal itu tampak sulit didapat di Barcelona karena masih ada Robert Lewandowski dan Vitor Roque yang masih dipercaya sebagai striker utama.

Musim lalunya bersama Barcelona, Marc Guiu hanya mendapat kesempatan tujuh kali tampil di seluruh ajang di bawah asuhan Xavi Hernandez, dua di antaranya sebagai starter. Ia mampu mencetak dua gol, termasuk gol tunggal saat Barcelona menekuk Athletic Bilbao 1-0 pada Oktober 2023 lalu.

Sumber internal Barcelona yang diwawancarai ESPN menyayangkan kepergian Guiu, terlebih dengan harga murah. Sebab tak banyak pemain tipe nomor 9 dengan postur tinggi yang muncul dari akademi Barcelona yaitu La Masia.

Keputusan memberinya menit bermain di tim utama tanpa memperpanjang kontraknya lebih dulu dinilai sebagai sebuah kesalahan. Pasalnya membuat Guiu makin terekspos ke klub-klub besar tanpa ada jaminan bertahan.

Marc Guiu menjadi perekrutan ketiga yang diresmikan Chelsea musim ini. Sebelumnya, mereka sudah mendatangkan Omari Kellyman dari Aston Villa dan Tosin Adarabioyo dari Fulham.

Chelsea juga dirumorkan akan menggaet bintang asal Napoli yaitu Victor Oshimen. The Blues akan berburu tandan tangan striker mematikan itu bersama Arsenal saat bursa transfer musim panas mulai memanas.

Pemain internasional Nigeria itu menjadi prospek yang menggiurkan. Sebab, Victor Oshimen mampu membawa Napoli juara Serie A musim 2022-2023.

Osimhen tercatat mencetak 15 gol Serie A musim lalu dan telah membuktikan dirinya sebagai salah satu pencetak gol terbanyak di benua Eropa sejak bergabung dengan Napoli pada tahun 2020.

Pemain tersebut telah dikaitkan dengan kepindahan ke Liga Premier dan bahkan telah mengisyaratkan keinginan untuk mewujudkan transfer impian itu tahun ini.

Sayangnya, transfer untuk Osimhen tidak akan murah bagi Chelsea dan Arsenal. Sang striker menandatangani perpanjangan kontrak dengan tim Italia itu pada Desember lalu yang akan membuatnya tetap bersama Napoli hingga 2026.

Dalam kesepakatan itu, diyakini ada klausul pelepasan sebesar 120 juta euro, yang akan memaksa Napoli untuk mengizinkan negosiasi antara Osimhen dan pelamar mana pun. Hanya saja, biaya tinggi itu bisa menimbulkan masalah karena Aturan Profitabilitas dan Keberlangsungan (FFP) Liga Premier diawasi ketat.

Pada Premier League musim 2023-2024, Chelsea harus berada di posisi ke enam dan hanya mendapatkan tiket ke kasta ketiga kompetisi Eropa yaitu Conference League.

Olehnya, Chelsea terus berbenah untuk bersaing di papan atas musim depan. The Blue ingin merebut juara dan tiket ke kasta tertinggi kompetisi Eropa yaitu Liga Champions.