KabarMakassar.com — Upaya untuk meramalkan siapa yang akan menjadi pemimpin Sulawesi Selatan (Sulsel) pasca era Sudirman Sulaiman tengah menjadi sorotan.
Komunikolog Unhas, Hasrullah, menyebut terdapat sejumlah nama yang beredar pada kontestasi pemilihan gubernur (pilgub) nantinya.
Diantaranya, Bupati Gowa Adnan Puchrita Ichsan, Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani, Bupati Maros Chaidir Syam, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan “Danny” Pomanto.
Adapula Ilham Arief Sirajuddin, Nurdin Halid, Rusdi Masse, Amir Uskara, dan Amran Sulaiman.
“Kebanyakan dari mereka sering muncul di media baik sebagai pejabat pemerintahan, tokoh partai, maupun inkamben,” terangnya dalam kegiatan Live Upi Show, Sabtu (6/4).
Namun, Hasrullah melanjutkan, ada satu tokoh yang tak bisa dianggap sepele, yaitu Penjabat Gubernur Sulsel (PJ Sulsel) Bachtiar Baharuddin. Bachtiar dinilai telah membuat perubahan signifikan di Sulsel pasca era Sudirman Sulaiman.
“Ada yang mengganggap apa yang dilakukan (PJ Sulsel) itu membuat Sulsel berubah dan itu berhasil membuatnya menjadi tokoh,” lanjutnya.
Ia juga sempat menyinggung pertemuan antara Rusdi Masse dan Amran Sulaiman juga menjadi sorotan. Menurut Hasrullah, kunjungan Rusdi Masse ke Amran Sulaiman menunjukkan adanya gerakan politik ke depan.
Dia menyebut bahwa Amran Sulaiman, sebagai Ketua partai pemenang pemilu di Sulsel, memiliki kekuatan politik yang signifikan dan bisa menjadi “key maker” dalam pemilihan gubernur berikutnya.
Sehingga, pertemuan dengan Amran Sulaiman menjadi strategis bagi calon yang ingin maju dalam kontestasi politik mendatang.
