KabarMakassar.com — Syamsuddin (25) pemuda yang dilaporkan terjatuh dari kapal ferry KM Permata Nusantara saat berlayar dari Pelabuhan Bajoe Bone Sulsel menuju ke Pelabuhan Kolaka Sultra akhirnya ditemukan Tim Sar Gabungan pada Minggu (2/6) pagi.
“Hari ketiga pencarian, Tim Sar Gabungan berhasil menemukan korban sekitar 2 nautikalmil dari lokasi terjatuh ke arah pantai dalam kondisi meninggal dunia,” ungkap Andi Sultan, Kepala Operasi dana Siaga Basarnas Makassar.
Andi Sultan juga menyampaikan bahwa proses pencarian korban sudah dilakukan sejak Jumat (31/5) saat korban dilaporkan terjatuh dari kapal menggunakan perhau karet dan dibantu beberapa perahu nelayan sekitar.
“Tim Sar Gabungan melakukan pencarian menyesuaikan aplikasi Sarmap milik Basarnas yang memprediksi kemungkinnan korban kaan terbawa arus dan gelombang laut,” terangnya.
Korban langsung dievakuasi ke Pelabuhan Bajoe Bone dan selanjutnya akan diserahkan ke RSUD Tenriwaru Bone untuk penanganan lanjutan sebelum diserahkan ke pihak keluarga.
Atas kejadian ini, Andi Sultan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh unsur dalam Tim Sar Gabungan yang telah membantu proses pencarian hingga evakuasi korban.
“Kami sampaikan terima kasih atas dedikasi dari seluruh unsur yang tergabung dalam Tim Sar Gabungan hingga korban berhasil ditemukan,” tutur Andi Sultan.