KabarMakassar.com –Pemuda dan Mahasiswa Kabupaten Bantaeng yang tergabung dalam Serikat Pemuda Mahasiswa Nusantara (SPMN), menuntut agar Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bantaeng dicopot dari jabatannnya, usai Bantaeng gagal raih piala Adipura 2023.
Ada dua titik aksi tang dilakukan oleh pengunjuk rasa, titik pertama berada di kantor Bupati Bantaeng dan kantor Dinas DLH Bantaeng.
Dalam tuntutannya, mereka meminta agar kepala Dinas Lingkungan Hidup Bantaeng dicopot dari jabatannya.
“Polusi sampah di TPA Batu Terang sangat mengganggu aktivitas warga.
Dinas Lingkungan Hidup segera pindahkan TPA Batu Terang.
Copot Kadis Dinas Lingkungan Hidup yang tidak mampu bekerja dalam perlindungan dan pengelolaan Lingkungan Hidup,” kata Akbar koordinator aksi, dalam tuntutannya, Kamis (07/03).
Para mengunjuk rasa menganggap bahwa alasan Kadis DLH tidak masuk akal, yang menyalahkan TPA penyebab gagalnya Bantaeng meraih piala Adipura 2023.
“Bagi kami perlindungan dan penyelamatan lingkungan hidup dari kehidupan manusia itu tidak boleh di pandang sebelah mata, sangat miris ketika seorang Kdis DLH menyalahkan TPA karena tidak meraih Adipura,” tegas dia.
Menurutnya, jika tuntutan tidak dipenuhi, untuk memindagkan TPA Baru Terang, pemuda dan masyarakat akan menutup akses menunu TPA.
“Kami mengajak kepada seluruh masyarakat Desa Bonto Salluang, dalam waktu dekat ini, jika TPA tidak dipindahkan kita akan menutup akaes menuju TPA,” tergasnya.
Bantaeng kata dia, tiap tahun dijuluki Kabupaten terbersih di Indonesia, tapi kata Akbar, bahwa bantaeng krisis dalam lingkungan hidup yang bersih.
Namun upaya yang dilakukan DLH Bantaeng, akan melakukan kajian untuk lahan TPA baru.
“Menurutnya begitu akan diadakan pengkajian ulang TPA dan persiapan lahan yg baru,” tutup dia.
Sebelumnya, penghargaan piala Adipura tahun 2023 ini, Bantaeng gagal meraih piala Adipura kesepuluh, setelah sembilan kali berturut-turut meraih piala Adipura.
Gagalnya Bantaeng meraih piala Adipura kesepuluh, dibenarkan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bantaeng, Nasir Awing saat dikofirmasi
“Iya tidak meraih piala Adipura tahun 2023, namun turun jadi sertifikat adipura,” singktnya