KabarMakassar.com — Ratusan pesepeda dari berbagai komunitas di Sulawesi Selatan (Sulsel) mengikuti Dispora Cross Country Mountain Bike Jelajah Alam Bangkala (JAB) PART II Kabupaten Jeneponto, Minggu (30/6).
Kegiatan Cross Country yang digelar di Alun-alun Kelurahan Benteng ini dilakukan dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-78 Polri.
Acara pelepasan di garis start pun dilakukan oleh Pj. Bupati Jeneponto, Junaedi Bakri dan langsung disaksikan oleh Kapolres Jeneponto, AKBP Budi Hidayat, Kepala Dinas Pemuda Olahraga (Dispora) Rahman Nara, Kepala Dinas Pendidikan Uscar Baso dan Kepala Dinas Kesehatan, Syusanti A. Mansyur dan Kabid Pembudayaan Olaharaga Dispora Jeneponto, Suardi A. Kahar.
Namun sebelum dilepas, Pj Bupati Jeneponto, Junaedi Bakri terlebih dahulu memberikan arahan kepada seluruh peserta.
Junaedi mengatakan atas nama Pemerintah dan masyarakat Jeneponto, menyampaikan terima kasih dan mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta yang menyemarakkan HUT ke-78 Bhayangkara ini.
“Tentu Kami ingin menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah mendukung suksesnya kegiatan ini,” ujarnya.
Pj. Bupati Junaedi Bakri juga menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan hasil Kolaborasi Pemkab Jeneponto bersama Polres Jeneponto dalam rangkaian kegiatan menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-78.
“Tentunya wujud kolaborasi Pemkab Jeneponto bersama Jajaran Polres dalam memperingati HUT Bhayangkara ke-78. Makanya Hari ini kita gelar Dispora Cross Country Mountain Bike Jelajah Alam Bangkala JAB PART II,” ucap Junaedi Bakri saat dikonfirmasi Tim Kabarmakassar.com, Minggu (30/6).
Selain menumbuhkan jiwa sportivitas yang tinggi dari para peserta, Pemerintah Jeneponto juga mengemban misi kedua dalam kegiatan ini yang bertujuan untuk mempromosikan spot-spot wisata di Bumi Turatea.
Menurutnya, langkah ini diambil sebagai bentuk untuk menggeliatkan ekonomi masyarakat atau para pelaku UMKM di Kabupaten Jeneponto.
Khususnya kata Junaedi, untuk mempromosikan sektor-sektor pariwisata di Kecamatan Bangkala dan sekitarnya.
“Tentunya Kita sebagai Pemerintah ingin memberikan spot wisata bagi peserta komunitas pesepeda, apalagi peserta ini ada dari Provinsi Sulbar, Polman dan Luwu Timur,” katanya.
Setelah memberikan sambutannya, para peserta langsung dilepas dan menempuh rute sepanjang 15 kilometer. Mulai dari rute Benteng, Kalimporo, Desa Garassikang, Desa Banrimanurung lalu kemudian para pesepeda menuju garis start.
Usai sampai ke garis start, para peserta langsung disuguhkan hiburan sekaligus pembagian hadiah door prize yang disediakan oleh panitia pelaksana berupa, Sepeda listrik 3 unit dan sepeda gunung 3 unit dan puluhan hadiah menarik serta ratusan paket hadiah hiburan bagi para peserta yang beruntung.
Terpisah, Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Jeneponto, Suardi A. Kahar mengatakan tujuannya melakukan kegiatan ini sebagai ajang silaturahim Pemerintah dengan masyarakat.
Disamping itu, kegiatan tersebut juga merupakan wadah silaturahim para biker (pegiat sepeda) dari berbagai daerah di Sulawesi Selatan.
Terlebih lagi, agar semua lapisan masyarakat sehat dan semakin membudayakan olahraga sekaligus menjadi pelopor anti mager (malas gerak).
” Saya melihat semangat para biker sangat luar biasa dan antusiasme ditandai dengan hadirnya peserta istimewa yang sengaja touring terjauh dari Luwu ke arena Cross Country Jelajah Alam Bangkala Jeneponto (naik sepeda),” ujarnya.
Diakuinya, selaku sebagai Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) Bidang Pembudayaan Olahraga DISPORA, Dia merasa berbangga dan berterima kasih atas soliditas panitia di semua lini tugas arena Cross Country.
Suardi A. Kahar juga menyampaikan kegiatan ini terselenggara atas kerjasama unsur pemerintah melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Polres Jeneponto bersama unsur masyarakat yang direpresentasikan oleh BBC (Bangkala Bike Community) sebagai ujung tombak suksesnya pelaksanaan kegiatan DISPORA Cross Country.
Bahkan dalam laporannya, Suardi A. Kahar juga menyebut jumlah peserta yang mengikuti dalam gelaran kali ini sebanyak 500 peserta yang terdiri dari 50 komunitas yang tersebar di Sulawesi Selatan.
Oleh karena itu, Suardi berharap agar kegiatan pembudayaan olahraga melalui bersepeda (Cross Country) ke depannya semakin dijadikan trend kegemaran olahraga masyarakat sehingga dapat mengeliminir emisi karbon di atmosfer,” pungkasnya.