KabarMakassar.com — Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo rencananya bakal mengubah pelabuhan Makassar yang lama menjadi pusat kota atau city center.
Hal itu disampaikan dalam sambutannya pada peresmian Makassar New Port (MNP) di Kaluku Badoa, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, Kamis (22/02).
Jokowi meresmikan Makassar New Port yang akan memberikan dampak perekonomian di Indonesia Timur dengan efisiensi biaya logistik.
Ia menjelaskan pembangunan Makassar New Port saat ini secara bertahap baru 30 persen dan nantinya pelabuhan lama akan bergeser 100 persen.
Adapun target 100 persen diperkirakan selesai hingga dua bulan kedepan dengan syarat tidak mengganggunya arus barang keluar dan masuk Sulawesi.
“Tadi pak menteri BUMN sudah sampaikan ini Rp5,4 Triliun investasikan lagi sampai Rp10 Triliun”, ungkapnya
Sementara itu, untuk pelabuhan lama nantinya bakal diubah menjadi city center of Makassar mengingat lokasinya yang strategis berada di pusat kota.
Meski begitu, hal tersebut masih akan dibicarakan dengan gubernur dan Walikota Makassar.
“Nanti, baru ide gagasan tentu saja kita akan berbicara pak gubernur, akan berbicara pak wali kota karena itu lokasinya kan sangat bagus sekali di pusat kota kalau dibuat sesuatu akan memberikan nilai tambah yang baik lagi Kota Makassar”, pungkasnya
