KabarMakassar.com — Pelantikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar terpilih untuk periode 2024-2029 akan digelar pada Senin, 9 September mendatang.
Acara ini diperkirakan akan dihadiri sekitar 400 tamu undangan, termasuk anggota dewan baru dan lama, jajaran pemerintah Kota Makassar, dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
“Sebanyak 400 orang, undangan yang disebar sekitar itu,” ujar Sekretaris DPRD Kota Makassar M Dahyal, Rabu (04/09).
Dahyal menjelaskan bahwa jumlah tamu tersebut, terdiri dari 50 anggota dewan terpilih, anggota dewan periode 2019-2024, jajaran pemerintah Kota Makassar hingga Forum Komunikasi dan Pimpinan Daerah (Forkopimda).
“Cuma semua tamu tidak bisa masuk dalam Ruang Rapat Paripurna karenakan ruangnya itu terbatas,” ucapnya.
“Sama tamu penting yang diundang di pelantikan itu yang pertama, yang pastinya pemerintah kota pak wali, Forkompinda, terus ketua Ketua Parpol, terus lembaga-lembaga di Kota Makassar seperti organisasi, MUI kita undang, tapi tidak banyak diatas, karena kita di atas itu cuma kapasitas 300, itu sudah dengan anggota dewan,” paparnya.
Lebih rinci, Dahyal menyebutkan, Ruang Rapat Paripurna hanya mampu menampung 300 undangan, sementara 100 lebihnya akan disiapkan tempat di lt 2 Kantor DPRD Makassar.
“Setiap anggota dewan masing-masing 4 undangan, bisa untuk istri atau suami, anak atau orang tua. Anggota dewan beserta pasangan masuk di Ruang Paripurna lantai 3, dan 2 undangan lainnya di lantai 2,” terangnya.
Lebih lanjut, Dahyal menuturkan bahwa di hari pelantikan para staf kantor DPRD diliburkan dan pegawai yang tidak bertugas dilarang untuk melakukan aktivitas. Hal ini untuk meminimalisir setiap orang untuk tidak memasuki kawasan pelantikan yang tidak menggunakan ID Card.
“Pelantikan insyaallah jam 10 mulai, tapi kita diundangan mulai jam 9, satu lagi catatan bahwa dihari itu, kegiatan kantor diliburkan pengawai yang tidak bertugas dilarang memasuki kawasan Kantor, khusus sekretariat DPRD karena kenapa, karena kita meminimalisir orang yang berkeliaran didalam yang tidak memiliki ID Card, jadi kita perintahkan untuk tidak masuk kantor,” terangnya.
Sementara untuk lokasi parkiran pimpinan, kata Dahyal, pihaknya akan membuat panggung dengan menggunakan TV yang akan memperlihatkan siara langsung pelantikan pra anggota dewan terpilih.
“Yang dekat parkiran pimpinan kita akan bikin panggung, kita kasih kursi TVnya itu, kita akan menggunakan video Tron yang ada di lantai 2, kita sudah cek kalau kita duduk di sini kita lihat ke sana itu jelas, tinggal sown siaran langsung dari ruang Paripurna ke bawah, rencana awal itu karena kalau pakai tenda panas sekali dibawa, lebih bagus diatas,” imbuhnya.
Selain itu, Dahyal menyebut bahwa pihaknya juga telah melakukan antisipasi pemadaman listrik, dengan menyediakan genset dan telah meminta petugas PLN untuk stand by.
“Tapi kita sudah antisipasi dengan genset dan bantuan PLN untuk stand by, sebenarnya itu tidak cuma kalau tiba-tiba matikan itu tidak enak,” tandasnya.