kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Polres Pangkep Selidiki OTK yang Membawa Mayat Remaja ke Puskesmas

Polres Pangkep Selidiki OTK yang Membawa Mayat Remaja ke Puskesmas
Ilustrasi (dok : Int).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Pangkep sedang melakukan penyelidikan terkait sosok misterius yang membawa mayat seorang remaja ke Puskesmas Labbakang, Kabupaten Pangkep.

Kasatreskrim Polres Pangkep, AKP Prawira Wardany, mengungkapkan bahwa mayat tersebut dibawa oleh orang tak dikenal (OTK) ke Puskesmas pada Minggu (11/08) sore, dan kemudian orang tersebut langsung pergi setelah mengantarkan korban.

Pemprov Sulsel

“Memang kronologisnya korban ini dibawah oleh seseorang mungkin temannya, ke puskesmas Labbakang. Pada saat dibawah di puskesmas itu korban dalam kondisi meninggal dunia,” kata Prawira kepada awak media, di Mapolres Pangkep, Selasa (13/08).

Kendati demikian, Prawira mengatakan pihaknya akan melakukan penyelidikan terhadap otk yang telah mengantar korban kerumah sakit

“Sementara anak yang membawa kepuskemas itu masih dalam penyelidikan karena setelah di antar korban ke puskesmas dia langsung pergi, masih kita sellidiki,” kata Prawira.

Prawira menuturkan bahwa korban yang berinisial R diduga berusia 13 tahun dan berasal dari Kabupaten Maros. Namun, mayat korban di antar oleh seseorang di Puskesmas di Kabupaten Pangkep.

“Identitas korban inisial R umurnya mungkin sekitar 13 tahun. Kalau untuk korban itu warga Maros,” bebernya.

Korba R, kata Prawira, dibawah oleh otk pada Minggu (11/08) sore, dengan kondisi terdapat luka, namun pihaknya belum bisa memastikan penyebab kematian korban.

“Untuk kondisi korban kita masih menunggu hasil autopsi yang jelas memang secara kasat mata ada beberapa luka. Itu belum bisa kita pastikan kita menunggu hasil autopsi apa penyebab kematiannya,” ujarnya.

Sementara ini, kata Prawira pihaknya telah melakukan penyelidikan dan mengambil keterangan 8 orang sebagai saksi.

“Untuk saksi sementara ini kita ambil keterangan 8 orang baik mengetahui ataupun melihat. Jadi ini dari satreskrim pangkep sudah berkoordinasi dengan inafis Polda dan juga resor Polda untuk menyelidiki kasus ini,” tuturnya.

Setelah di autopsi, jenazah korban langsung dipulangkan ke kabupaten Maros untuk dimakamkan pihak keluarga.

“Sudah dikembalikan di keluarganya setelah di autopsi dan mungkin sudah dimakamkan di Maros,” tandasnya.