KabarMakassar.com — Satuan Unit Jatanras Polrestabes Makassar, menggerebek markas kelompok pemuda yang diduga geng motor pelaku penyerangan menggunakan busur terhadap warga di Kota Makassar.
Dalam penggerebekan itu, enam pelaku diamankan saat berada di tempat persembunyiannya di Kabupaten Maros.
“Diamankan beberapa orang yang diduga pelaku, diantara mereka ada yang dewasa umur 20 tahun, ada juga yang remaja, dan ada juga yang di bawa umur,” kata Kasat Teskrim Polrestabes Makassar, Kompol Devi Sujana, Selasa (10/12) malam.
Dari penggerebekan para pelaku, polisi menyita senjata tajam (sajam) jenis parang, serta sepeda motor tanpa kelengkapan surat-surat kendaraan. Sementara 3 orang pelaku lainnya yang telah diketahui identitasnya dari kelompok yang sama masih dalam pengejaran Polisi
Devi menerangkan, para pelaku diduga telah melakukan aksi penyerangan dengan menggunakan busur terhadap dua orang pengguna jalan di Kota Makassar, beberapa hari lalu. Sehingga kedua korban mengalami luka dileher dan betis akibat tertancap anak panah busur.
“Ada yang bonceng, kemudian ada satu orang yang punya peran sebagai pembuat busur, jadi dia di amankan di luar Kota Maakassar, korban sampai dia mengalami luka di bagian leher,” ungkapnya.
Dugaan sementara motif dibalik teror pembusuran itu, kata Devi dikarena korban dengan komplotan pelaku, sempat bersenggolan motor saat berkendara di Jalan Jenderal Sudirman.
Kemudian para pelaku mengejar korban hingga ke dalam salah satu Stasiun Pengisian Bakar Umum ( SPBU ), saat korban singgah mengisi BBM.
“Di mana, mereka peran-perannya itu, ada yang melakukan pembusuran, kemudian ada juga yang memiliki busur itu,” terang Devi.
Sementara ini, keenam pelaku penyerangan telah diamankan pihak kepolisian bersama barang bukti lainnya, seperti rekaman cctv dimana dalam rekaman tersebut para pelaku beraksi melakukan penyerangan busur terhadap pengguna jalan raya pada malam hari di Kota Makassar.