KabarMakassar.com — Direktur Pembinaan Masyarakat (Dirbinmas) Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) Kombes Pol Heru Santo membuka kegiatan sosialisasi dan edukasi untuk mengantisipasi adanya potensi ganggua pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, Jumat (13/09).
Heru mengatakan bahwa kegiatan sosialisasi ini digelar dengan tujuan untuk membangun pemahaman yang sama terkait langkah-langkah yang diperlukan dalam rangka mewujudkan agenda Pilkada serentak dengan damai, aman dan sejuk.
Hal ini juga mengacu pada perkembangan lingkungan strategis serta issue global terkait potensi gangguan kamtibmas di tahun politik yang mulai berlangsung saat ini hingga pelaksanaan pemilihan pada bulan november 2024 mendatang.
“Maka dari itu perlu adanya langkah-langkah antisipatif guna meredam secara dini setiap potensi gangguan kamtibmas. Karena agenda ini diadakan. Agar sinergitas kita semua bisa diperkuat,” kata Heru kepada wartawan, setelah kegiatan sosialisasi tersebut.
Lebih lanjut, Heru mengingatkan pentingnya peningkatan peran pemangku kepentingan seperti Pemerintah Daerah (Pemda), TNI/Polri serta pihak pelaksana Pemilu.
Dalam kegiatan ini, Pihak Dirbinmas Polda Sulsel mengundang pemateri dari berbagai sektor, seperti dari pihak Polda Sulsel, pemerintah provinsi (Pemprov) Sulsel, organisasi keagamaan, serta akademisi.
Sebelumnya, Kapolda Sulawesi Selatan (Sulsel), Irjen Pol Andi Rian R Djajadi menegaskan pentingnya keamanan dan netralitas dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 27 November mendatang.
“Sebagai pimpinan Polda Sulsel, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas pelaksanaan kegiatan ini, yang merupakan langkah positif bagi kita semua dalam mensukseskan Pilkada serentak tahun 2024-2025,” kata Andi Rian beberapa waktu lalu.
Andi Rian menekankan bahwa pentingnya peran semua pihak dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama seluruh tahapan Pilkada serentak berlangsung.
“Kita semua harus bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban selama tahapan Pilkada berlangsung, serta memastikan situasi tetap kondusif,” tegasnya.
Selain itu, Jenderal bintang dua ini juga mengimbau agar masyarakat harus selalu mendapatkan sosialisasi terkait pentingnya menjaga kondusifitas dan rasa kebersamaan, serta menolak segala bentuk provokasi yang dapat memicu konflik, dalam proses Pilkada serentak 2024-2025 di Sulawesi Selatan.