KabarMakassar.com — Anggota Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sulawesi Selatan (Sulsel), Aipda Sunandar meninggal dunia setelah ditabrak oleh pengemudi mobil Chevrolet Double Cabin di Jalan AP Pettarani, Makassar beberapa hari lalu.
Dirlantas Polda Sulsel, Kombes Pol I Made Agus Prasatya membenarkan kabar meninggalnya Aipda Sunandar, usai mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Makassar.
“Iya betul (Aipda Sunandar meninggal dunia). Kami di Direktorat Lalu Lintas Polda Sulsel berduka,” kata Kombes Pol I Made Agus Prasatya, Kamis (08/08).
Sosok Aipda Sunandar, kata Agus merupakan personel yang rajin dan disiplin dalam menjalankan tugas. Bahkan menurutnya Aipda Sunandar adalah salah satu personel terbaik yang ada di Ditlantas Polda Sulsel.
“Beliau sosok yang rajin dan disiplin. Olehnya itu, sebagai pimpinan Ditlantas Polda Sulsel, saya turut berbelasungkawa atas meninggalnya almarhum. Semoga keluarga yang ditinggal diberi ketabahan,” tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, Anggota Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) ditabrak oleh pengemudi mobil Chevrolet Double Cabin di Jalan AP Pettarani, Makassar hingga dilarikan dirumah sakit.
“Iya benar, (korban) anggota Polda Sulsel, kejadiannya itu tadi pagi,” kata Kasat Satlantas Polrestabes Makassar, Kompol Mamat Rahmat kepada awak media, Selasa (06/08).
Mamat menerangkan bahwa kejadian tersebut bermula ketika korban bernama Aipda Sunandar (40) melakukan pengaturan di depan kantor Pos Makassar, sekitar pukul 07.20 wita.
Kemudian, pengendara mobil Chevrolet Double Cabin yang dikemudikan oleh Hengki Wicaksana (61), datang dari arah Flyover lalu hendak memutar arah, sehingga menabrak korban.
“Korban sementara pengaturan di lokasi kejadian, kemudian datang mobil itu dari arah utara ke selatan, bermaksud merubah arah kembali. Sehingga terjadi kecelakaan yang mengakibatkan korban luka-luka,” ungkapnya.
Akibat kejadian itu, korban dilarikan di rumah sakit Faisal Makassar oleh anggota Lantas lainnya, karena sempat tidak sadarkan diri. Lalu dirujuk ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Makassar.
“Sementara kabar terakhir yang didapatkan, korban dirujuk ke RS. Bhayangkara Polda Sulsel dan bapak Kapolrestabes Makassar sudah datang kunjungi korban,” tuturnya.
