KabarMakassar.com — Kepemimpinan perempuan di Sulawesi Selatan khususnya jelang kontestasi Pilkada Makassar November 2024 mendatang.
Hadirnya kepemimpinan politik bagi srikandi pada kalangan perempuan kini makin diterima oleh masyarakat.
Hal itu dikatakan Manajer Strategi dan Operasional Jaringan Suara Indonesia (JSI) Nursandy Syam dalam analisisnya.
“Diantara Fatmawati Rusdi, Cicu, Indira Yusuf Ismail dan Aliyah sangat mungkin masuk gelanggang kontestasi,”ujar Nursandy kepada kabarmakassar.com
Menurutnya, mencuatnya nama-nama mereka tentu tidak terlepas dari kekuatan politik yang mereka miliki.
Dimana peran parpol menjadi sangat strategis dalam memberi jalan bagi mereka. Bicara kans pertarungan tentu banyak variabel kepentingan yang mengiringi.
“Saya kira jika menemui titik temu diantara kepentingan personal figur dengan parpol maka jalannya akan terbuka lebar,”ujarnya.
Sementara itu, Direktur Lembaga Riset Nurani Strategic Nurmal Idrus mengatakan bahwa laki-laki dan perempuan dalam kontestasi perebutan suara seperti pilkada, tentu peluangnya relatif sama.
Hal ini semua tergantung pada penerimaan pemilih terhadap mereka. Dengan demikian dalam konteks pilkada Makassar pihaknya pikir peluang figur perempuan sangatlah terbuka.
“Selama ini, dalam sejarah Pilwali Makassar, rekam jejak perempuan memang relatif tak terlalu bagus. Kecuali ketika Pilwali lalu ketika Fatmawati sukses mendampingi Dani Pomanto,”katanya.
“Jika memang mereka punya niat ikut bertarung, maka mereka perlu segera mengekploitasi kelebihan-kelebihannya. Terutama kelebihan mereka sebagai perempuan yang tak dimiliki figur pria,”tambah Nurmal Idrus.