KABARBUGIS.ID – Puluhan petani yang tergabung dalam forum Petani Pemakai Air (P3A) Daerah Irigasi Kalosi, Kelurahan Tadokkong, Kecamatan Lembang, Kabupaten Pinrang ikuti pelatihan kelembagaan pengelolaan irigasi P3A/GP3A, Senin (12/6).
Pemerintah melalui Dinas Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi Kabupaten Pinrang mendorong peran serta P3A/GP3A untuk lebih agresif lagi dalam kelembagaan pengelolaan irigasi.
“Itu pelatihan pengelolaan kelembagaan irigasi. Pesertanya ada sekitar 50 orang. Mereka didorong untuk lebih mandiri lagi,”kata Kepala Bidang Irigasi Pedesaan Dinas Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi Kabupaten Pinrang, Husni Nakka.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Konstruksi Kabupaten Pinrang, M Jenal, mengungkapkan, maksud dari pelatihan tersebut untuk men-trigger P3A supaya berperan aktif dalam aspek pengelolaan irigasi secara mandiri.
“P3A sebetulnya, memang mesti menjadi garda terdepan dalam pengelolaan irigasi. Peran sertanya sangat penting, untuk bersinergi dengan pemerintah, dalam mengatasi persoalan-persoalan irigasi,” katanya.
Sementara itu, Bupati Pinrang, Andi Irwan Hamid, mengatakan, kalau P3A di Bumi Lasinrang telah dilengkapi dengan dokumen legalitas organisasi. Hal itu, memberi penguatan peran P3A secara kelembagaan untuk berperan aktif.
Menurutnya, Kabupaten Pinrang dengan sektor pertanian yang menjadi unggulan, tak bisa dipisahkan dengan pengelolaan irigasi. Sebab, hal ini menjadi point penting dalam peningkatan hasil produksi nantinya.
“Makanya memang penting, peran P3A. Baik itu dalam operasional maupun dalam aspek pemeliharaan irigasi yang sudah ada sekarang,” katanya.