kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Optimalisasi Potensi Tenaga Kerja Lokal Lewat 10.000 Skill Pelatihan Gratis

Optimalisasi Potensi Tenaga Kerja Lokal Lewat 10.000 Skill Pelatihan Gratis
Kepala Disnaker Kota Makassar, Neilma Palamba (Dok : Hanifah KabarMakassar).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Dalam upaya meningkatkan kompetensi masyarakat di sektor usaha dan industri, Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto meluncurkan program strategis berupa 10.000 Skill Pelatihan Gratis. Program ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi kota dengan mengoptimalkan potensi tenaga kerja lokal.

Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Makassar memimpin pelaksanaan program ini dengan dukungan dari 12 SKPD lainnya.

Pemprov Sulsel

Kepala Disnaker Kota Makassar, Neilma Palamba, menyatakan bahwa setiap tahun, Disnaker menyiapkan sekitar 2.000 peserta untuk berbagai jenis pelatihan yang mengikuti standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).

“Kami menyediakan pelatihan selama 80 jam pelajaran untuk memastikan bahwa peserta mendapatkan keterampilan yang sesuai dengan standar industri,” jelas Neilam Rabu (10/07) kemarin.

Makassar, yang dikenal sebagai kota dagang dan jasa, menawarkan pelatihan yang disesuaikan dengan kebutuhan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DuDi). Pelatihan populer yang diselenggarakan oleh Disnaker termasuk pelatihan berbasis multimedia, keterampilan Barista, administrasi perkantoran, kewirausahaan, serta keterampilan teknis seperti alat berat.

Program 10.000 Skill Pelatihan Gratis ini menyasar berbagai kelompok masyarakat, terutama masyarakat lorong, fresh graduate, dan penyandang disabilitas.

Neilam menjelaskan bahwa masyarakat lorong diberikan pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan mereka, seperti menjahit dan barang daur ulang, untuk membuka peluang usaha.

Selain itu, penyandang disabilitas juga mendapat perhatian khusus melalui unit layanan disabilitas yang telah berjalan sejak tahun 2021.

“Mereka dilatih dalam soft skill dan hard skill secara gratis, misalnya dalam perbengkelan dan perbaikan alat elektronik,” tambah Neilma

Untuk mendukung program ini, Disnaker telah bekerja sama dengan berbagai lembaga pelatihan dan industri guna memastikan bahwa materi pelatihan yang diberikan sesuai dengan standar industri dan kebutuhan pasar kerja saat ini.

Masyarakat yang ingin mengetahui lebih lanjut mengenai pelatihan yang tersedia dapat mengakses website resmi Disnaker di https://iporena.disnaker.makassarkota.go.id/login.

Neilam berharap program ini dapat mencetak tenaga kerja yang lebih terampil dan berdaya saing, sehingga membuka peluang investasi dan menciptakan lapangan kerja baru di Kota Makassar.

“Kami percaya bahwa dengan meningkatkan keterampilan masyarakat, kita juga mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat dan berkelanjutan untuk Makassar menuju Kota Kompeten dan Inklusif,” pungkasnya.

harvardsciencereview.com
https://inuki.co.id