kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Makassar Raih Penghargaan BKKBN Untuk Realisasi Dana BOKB yang Tinggi

Makassar Raih Penghargaan BKKBN Untuk Realisasi Dana BOKB yang Tinggi
Pj Sekda Makassar, Firman Hamid Pagarra, menerima penghargaan dari BKKKBN, di Hotel PO Semarang, Rabu (26/06) (doc : ist)
banner 468x60

KabarMakassar.com — Kota Makassar kembali meraih prestasi dengan menerima penghargaan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dalam rangka Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-31.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Kepala BKKBN, Dr. dr. Hasto Wardoyo, kepada Pj Sekda Makassar, Firman Hamid Pagarra, di Hotel PO Semarang pada Rabu (26/06). Firman menerima penghargaan ini mewakili Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto.

Pemprov Sulsel

Penghargaan ini diberikan sebagai apresiasi atas kinerja tinggi Kota Makassar dalam menyerap Dana Alokasi Khusus Biaya Operasional Keluarga Berencana (BOKB) pada tahun 2023. Firman mengungkapkan bahwa pencapaian ini merupakan hasil dari fokus yang kuat terhadap program pembangunan keluarga, kependudukan, dan keluarga berencana. Ia menekankan pentingnya komitmen dan sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah kota, dan mitra kerja di semua tingkatan wilayah.

“Kami sangat bersyukur atas penghargaan ini. Ini adalah hasil dari kerja keras dan kerjasama solid dari tim DPPKB Makassar serta dukungan dari masyarakat, yang membuat kami masuk dalam kategori tinggi dan peringkat ketiga nasional,” ujar Firman.

Firman juga menyampaikan bahwa pada tahun 2023, DPPKB Makassar berhasil menyerap 94 persen dari pagu anggaran, dengan DAK Fisik mencapai Rp 2 miliar dan Non Fisik BOKB sebesar Rp 9,67 miliar.

“DAK Fisik berhasil diselesaikan 100 persen, termasuk pelayanan KB dan pembelian alat-alat kontrasepsi, yang menjadi salah satu alasan kami diapresiasi oleh BKKBN pusat,” tambahnya.

Kepala DPPKB Kota Makassar, Syahruddin, menambahkan bahwa penghargaan ini juga diberikan atas produktivitas program-program yang dijalankan, termasuk penanganan stunting dan pembelian alat kontrasepsi seperti implan dan IUD yang disalurkan sesuai anggaran.

“Kami sangat fokus pada program lingkup KB, dengan banyak paket yang berkaitan dengan stunting dan operasional tim yang melaksanakan kegiatan tersebut,” jelas Syahruddin.

Selain Makassar, penghargaan serupa juga diraih oleh Kabupaten Deli dan Kota Bandung. Prestasi ini menunjukkan komitmen Kota Makassar dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga melalui program-program yang terencana dan terlaksana dengan baik.

PDAM Makassar