KabarMakassar.com — Pangakalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Mamuju mendapatkan bantuan alusista baru dari Kementerian Pertahanan berupa satu unit Sae Reader Rigid Buoyancy Boat dengan panjang 12 meter. Perahu ini mampu mengangkut personel hingga 12 orang dengan kecepatan maksimal hingga 37 knot.
Komandan Lanal Mamuju Letkol Laut (P) Dedi Andriyatno mengatakan, sea reader dengan spesifikasi ini mampu beroperasi di ombak yang tinggi. Sea Reader ini juga memiliki stabilitas yang sangat baik sehingga akan sangat membantu saat melaksanakan tugas
“Sudah dicoba dengan situasi kedaruratan dan akan sangat bermanfaat untuk Lanal dalam rangka patroli dan penegakan hukum di laut wilayah Sulbar,” kata Dedi, Kamis (24/10).
Dedi menambahkan, dengan adanya tambahan alusista ini, Lanal Mamuju bisa melaksanakan recovery alusista. Jadi, alusista yang saat ini sering dipakai untuk patroli bisa digunakan bergantian dengan alusista yang baru sehingga menambah life time kondisi alusista yang sudah ada.
“Jumlah alusista di Lanal untuk saat ini memang belum terpenuhi, karena memang di Lanal Mamuju panjang garis pantai yang ada di Sulbar cukup panjang. Sehingga dengan tambahan dua pos di Majene dan Pasangkayu memang masih kurang,” tambah Dedi.
Namun dengan kondisi itu, Dedi tetap bersyukur karena saat ini Lanal Mamuju mendapat perhatian lebih dari pemerintah pusat. Hal itu berkaitan dengan situasi perpindahan ibukota negara ke IKN Nusantara yang berubah ke Kaltim.
“Dengan penambahan alusista ini jelas membantu tugas Lanal Mamuju untuk patroli terbatas dan kedaruratan, saya yakin itu cukup membantu, sehingga meringankan stakeholder yang melaksanakan patroli di laut, maupun SAR yang lain,” tutup Dedi.