KabarMakassar.com — Pelantikan serentak kepala daerah se Indonesia oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto telah dilaksanakan secara resmi di Istana Merdeka, Jakarta pada Kamis (20/02).
Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman dan Fatwamati Rusdi menjadi salah satu kepala daerah yang dilantik langsung oleh Presiden Prabowo.
Komitmen keberlanjutan pembangunan terus digaungkan. Andi Sudirman-Fatmawati mengusung visi Sulawesi Selatan Maju dan Berkarakter.
Diketahui, kata maju, bermakna untuk melanjutkan Pembangunan Sulawesi Selatan pada multi sektor dengan dasar pondasi kuat yang telah dibangun oleh kepemimpinan Gubernur Andi Sudirman Sulaiman sebelumnya dalam rangka mendukung Indonesia Emas 2045.
Makna lain dari kata maju tersebut juga mencerminkan pembangunan yang berkelanjutan dengan fokus pada peningkatan ekonomi, pendidikan, kesehatan, infrastruktur, serta pengelolaan lingkungan.
Ketersediaan infrastruktur yang memadai, pendidikan dan layanan kesehatan yang lebih baik. Pengelolaan pertanian dan sumber daya alam lain yang modern dan berdaya saing berbasis ekonomi hijau dan ekonomi biru. Untuk mewujudkan kesejahteraan sosial serta keadilan bagi seluruh masyarakat.
Sedangkan untuk kata berkarakter, dalam konteks pembangunan di Sulawesi Selatan mencakup pengembangan masyarakat yang tidak hanya fokus pada pertumbuhan ekonomi dan sektor lainnya, tetapi juga memperkuat nilai-nilai integritas, akhlak, budaya, dengan menjunjung tinggi budaya Sipakatau, Sipakalebbi, dan Sipakainge.
Pasangan berakronim Andalan Hati tersebut diusung oleh 10 partai politik, diantaranya adalah NasDem, Golkar, Hanura, PAN, PKS, Gerindra, Demokrat, Gelora, Partai Perindo dan PSI.
Diketahui, dari jumlah itu, enam diantaranya masing-masing memiliki fraksi dari total 9 fraksi di DPRD Sulsel. Kondisi tersebut diyakini akan membuat pemerintahan selama lima tahun ke depan berjalan kuat dan stabil.
Dukungan besar ini turut didorong oleh tingginya elektabilitas dan popularitas keduanya. Perjalanan karir Andi Sudirman Sulaiman dari profesional hingga menduduki jabatan politik, dan Fatmawati Rusdi dari pengusaha hingga menjadi politisi, telah memberikan pemahaman yang mendalam bagi mereka tentang tantangan dan peluang yang dihadapi oleh masyarakat Sulawesi Selatan.
Terlebih jika melihat jejak pondasi pembangunan yang telah ditorehkan oleh Andi Sudirman Sulaiman semasa menjabat sebagai Gubernur Sulawesi Selatan periode 2021-2023.
Ia telah menangani sepanjang 500 km jalan di Sulsel, pembangunan sejumlah jembatan, capaian di sektor pendidikan, hingga pertanian.
Sebagai informasi, Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi meraih perolehan suara tertinggi dalam Pilgub Sulsel sejak penerapan pemilihan langsung di Sulsel. Andalan Hati berhasil mengumpulkan 3.014.255 suara atau setara dengan 65,32 persen dari total suara yang sah.
Sebelumnya diberitakan, Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi akhirnya dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Selatan (Sulsel). Keduanya dilantik oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta pada Kamis (20/02).
Rangkaian acara tersebut diawali dengan Pembacaan Keputusan Presiden (Keppres) tentang Pengangkatan Gubernur dan Wakil Gubernur Masa Jabatan Tahun 2025-2030, serta Keputusan Menteri Dalam Negeri tentang Pengangkatan Bupati dan Wakil Bupati, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Masa Jabatan Tahun 2025-2030.
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto selanjutnya memimpin pengambilan sumpah jabatan.
“Secara bersama-sama harap mengikuti dan mengulangi kata-kata saya. Akan memenuhi kewajiban saya, sebagai gubernur, sebagai wakil gubernur, sebagai bupati, sebagai wakil bupati, sebagai wali kota, sebagai wakil wali kota, dengan sebaik-baiknya dan seadil-adilnya,” ujar Prabowo yang diikuti serentak oleh seluruh kepala daerah yang hadir.
Usai pengambilan sumpah jabatan kemudian dilanjut dengan persiapan penyematan tanda pangkat dan penandatanganan Berita Acara, serta dilanjut dengan rangkaian acara lainnya.
Diketahui, sebanyak 481 kepala daerah terpilih hasil Pilkada serentak pada tahun 2024 lalu dilantik di Jakarta, diantaranya terdapat pasangan Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi. Saat itu, pasangan tagline Andalan Hati itu mengalahkan Moh Ramdhan Pomanto-Azhar Arsyad.
Sebagai informasi, sebelum pelantikan, Andi Sudirman bersama Fatmawati Rusdi juga kepala daerah lainnya berkumpul di kawasan Monumen Nasional (Monas) terlebih dahulu untuk kemudian menjalani kirab dengan berjalan kaki ke Istana Kepresidenan.
Andi Sudirman merupakan petahana yang kembali berkantor di Kantor Gubenur Sulsel. Sedangkan Fatmawati Rusdi adalah Mantan Wakil Wali Kota Makassar berpasangan dengan Danny Pomanto, sapaan akrab Moh Ramdhan Pomanto.
Sebelumnya, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melakukan beberapa tahapan kepada kepala daerah terpilih sebelum dilantik. Mereka harus menjalani pemeriksaan kesehatan hingga latihan baris-berbaris.
Prosesi pelantikan serentak yang dilakukan kali ini, merupakan pertama kalinya digelar di Istana. Ini menjadi momentum baru dalam tata kelola pemerintahan daerah di Indonesia.
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permanan merinci terkait jumlah kepala daerah yang dilantik beserta wakilnya.
“Sebanyak 961 kepala daerah, terdiri dari 33 gubernur dan 33 wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, 85 wali kota, dan 85 wakil wali kota akan dilantik dalam satu rangkaian prosesi. Presiden Prabowo juga dijadwalkan menyampaikan amanat kepada para kepala daerah yang baru dilantik,” ucapnya, dalam keterangan resmi, pada Rabu (19/02).
Nantinya, usai pelantikan kepala daerah serentak tersebut, akan dilakukan agenda retret atau pembekalan kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah.