KabarMakassar.com — Kiki Wulandari (19), seorang anak nelayan dari Pulau Pasittalu, Dusun Kalumba, Desa Tambuna, Kecamatan Takabonerate, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan, berhasil menggapai cita-citanya menjadi anggota polisi wanita (Polwan). Diketahui, Kiki berhasil lulus tes Bintara Polri 2024.
Kiki menceritakan, pulau tempat tinggalnya merupakan salah satu pulau terpencil di Sulsel, yang menyebabkan banyak anak belum termotivasi untuk menjadi anggota kepolisian.
“Cita-cita dari kecil dan saya termotivasi karena di pulau saya tidak ada polwan, dimana pulau saya itu dikenal pulau terpencil dan tidak ada anak-anak yang termotivasi untuk menjadi anggota Polri. Saya ingin membuktikan kepada orang-orang pulau dan teman-teman saya yang ada dipulau bahwasanya kita juga bisa menjadi polwan,” kata Kiki kepada awak media, Jumat (19/07).
Suaib, ayah Kiki, juga mengungkapkan rasa haru atas keberhasilan anaknya. Ia mengaku termotivasi mendorong anaknya untuk menjadi anggota kepolisian setelah kunjungan Kapolda Sulsel ke pulau mereka.
“Perasaan saya terharu, karena bisa mengucapkan terima kasih banyak kepada bapak Kapolda yang sudah turun langsung ke pulau kami, sehingga kami termotivasi mengantarkan anak kami menjadi anggota Polri,” ujarnya.
Suaib menceritakan bahwa perjalanan dari tempat tinggal mereka ke kota Selayar menempuh waktu 14 jam, tetapi hal tersebut tidak mengecilkan semangat Kiki untuk mendaftar. Sehingga, Kiki berhasil menjadi polwan pertama di tempat tinggalnya.
“Selama ini, barusan ada. Putri kami polwan yang ada di pulau barusan ada, polwan pertama ini di Pasittalu,” ungkapnya.
“Karena waktu pendaftaran sudah kepepet karena tinggal 2 hari itu sudah tutup, karena kerja keras anak saya dia bisa mendaftar dalam dua hari itu diselesaikan semua kelengkapan,” lanjut suaib.
Sebagai bentuk rasa terima kasih, Suaib mendatangi Mapolda untuk bertemu Kapolda Sulsel, Irjen Pol Andi Rian Djajadi, untuk mengucapkan terima kasih, karena telah turun langsung mengasosiasikan adanya pendaftaran Bintara Polri 2024.
“Kami kesana untuk datang berterimaksi kepada kapolda karena kapolda turun langsung di pulau kami sehingga bisa memberi kesempatan anak kami menjadi anggota Polri,” kata suaib.