KabarMakassar.com — Ketua TP PKK Kota Makassar, Indira Yusuf Ismail, menunjukkan dukungannya terhadap program Gerakan Pangan Murah (GPM) yang diadakan oleh Dinas Ketahanan Pangan Kota Makassar. Acara ini berlangsung di Lorong Wisata Assimaturu, Kelurahan Baji Mappakasunggu, Kecamatan Mamajang, Selasa (13/08).
“Kegiatan pangan murah ini sangat membantu warga memenuhi kebutuhan dengan harga yang lebih terjangkau,” ujar Indira.
Ia menekankan pentingnya penyelenggaraan program serupa di berbagai wilayah kota, terutama di lorong-lorong wisata.
“Gerakan seperti ini harus dilakukan di banyak kecamatan dan kelurahan, terutama di lorong wisata, untuk menunjukkan bahwa area wisata kita tertata dengan baik,” katanya.
Ia juga memuji kebersihan dan penataan Lorong Wisata Assimaturu.
“Lorong ini sangat bersih dan teratur. Harapan kami, semua lorong di Kecamatan Mamajang dapat mencapai standar ini,” tambahnya.
Sementara, Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Makassar, Alamsyah Sahabuddin, memaparkan berbagai bahan pangan yang ditawarkan dalam gerakan ini, seperti beras, minyak goreng, gula pasir, telur, sosis, dan daging ayam segar.
“Pangan yang kami tawarkan harganya lebih rendah dari harga pasar, misalnya beras SPHP ukuran 5 kilogram, di pasar harganya Rp61 ribu, sedangkan di sini hanya Rp58 ribu,” ungkap Alamsyah.
Ia menambahkan bahwa harga yang lebih murah ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat. Indira juga berharap gerakan ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain.
“Meskipun belum semua lorong bisa seperti ini, paling tidak Lorong Wisata Assimaturu bisa menjadi contoh yang baik,” tuturnya.
Alamsyah menyatakan bahwa program ini tidak hanya bertujuan menyediakan pangan murah tetapi juga mempererat hubungan sosial di masyarakat dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya kebersihan dan ketertiban lingkungan.
Dengan inisiatif ini, diharapkan masyarakat Makassar bisa lebih mudah memenuhi kebutuhan pokok mereka serta mendukung kesejahteraan kota secara keseluruhan.
