KabarMakassar.com — Pemerintah Kabupaten Toraja Utara (Torut) melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan mengelar Gerakan Pangan Murah dalam rangka stabilisasi harga pangan.
Kegiatan ini sangat dipadati oleh ratusan masyarakat yang rela mengantri untuk mendapatkan beras dengan harga yang relatif murah.
Sebanyak 20 ton beras medium yang disalurkan kepada masyarakat dengan harga subsidi Rp5.400 di gerakan pangan murah yang berlangsung di Lapangan Bakti Kecamatan Rantepao, Rabu (6/3).
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Torut, Paulus Batti mengatakan bahwa kegiatan ini sudah dilakukan selama 2 hari, dimana sebelumnya beras sebanyak 10 ton di distribusikan di Kecamatan Sopai pada Selasa (5/3).
Dikatakan, untuk memanilisir harga, kegiatan ini akan berlangsung setiap minggu di 21 kecamatan yang ada di Toraja Utara. Dimana harga premium dipasaran paling rendah Rp16.000, dan ada sampai Rp17.000 dan bahkan harga medium sudah sampai Rp18.000.
“Agar tidak terjadi inflasi besar-besaran di pasaran, kita upayakan tiap minggu sekali. Kita mau amankan harga sampai panen, jadi ini untuk meredam harga menjelang Ramadhan,” ujar Paulus.
Selain beras, gerakan pangan murah ini juga menyediakan telur, minyak goreng, bawang merah, bawang putih, tomat dan gula pasir dan lainnya yang akan berlangsung selama 2 hari.