kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Gelar Kemah Demokrasi, KPU Jeneponto Targetkan Partisipasi Pemilih Naik 80 Persen

Gelar Kemah Demokrasi, KPU Jeneponto Targetkan Partisipasi Pemilih Naik 80 Persen
Komisioner KPU Jeneponto dari Divisi Sosdiklih dan SDM, Hasrullah Hafid bersama komisioner Bawaslu, Camat Rumbia, Danramil Kelara saat pembukaan acara Kemah demokrasi (Dok : Ullah KabarMakassar).
banner 468x60

KabarMakassar.com — KPU Jeneponto menggelar “Kemah Demokrasi ” Pilkada Serentak Tahun 2024 di kawasan Pariwisata Bukit Bossolo, air terjun Tamalulua, Desa Rumbia, Kecamatan Rumbia, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Jumat (25/10).

Kegiatan Sosialisasi, Pendidikan dan Pemilihan yang dilaksanakan secara serentak di Kabupaten/ Kota di Provinsi Sulawesi Selatan ini rencananya akan dilakukan selama 2 hari. Mulai Jumat hingga Sabtu esok.

Pemprov Sulsel

Komisioner KPU Jeneponto dari Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM, Hasrullah Hafid mengatakan bahwa agenda ini merupakan bagian dari Sosialisasi, Pendidikan dan Pemilihan dengan melibatkan 300 peserta. Mulai Divisi SDM, PPS, PPK, Staf sekretariat KPU, Bawaslu. Termasuk TNI-Polri serta pemerintah setempat.

“Bagaimana agar kita bisa membekali teman -teman penyelenggara dengan teman-teman KPA, teman-teman pramuka untuk membantu KPU mensosialisasikan pentingnya memilih di 27 November nanti,” jelas Hasrullah saat dikonfirmasi di lokasi.

Dengan kegiatan ini pula maka diharapkan tingkat partisipasi pemilih bisa mencapai 80 persen dari tingkat Partisipasi Pemilu 2024 lalu.

“Target 80 persen dari sebelumnya 76 persen saat pemilu,” ucapnya.

Lantas untuk mencapai angka tersebut, Pihaknya mengklaim akan berupaya menyasar beberapa segmen pemilih, diantaranya pemilih pemula, petani dan nelayan.

“Sementara kita programkan go to school, KPU melakukan sosialisasi ke pemilih pemula, ada juga segmen nelayan dan petani kita akan sasar semua,” beber Hasrullah.

Termasuk kata Hasrullah, pihaknya juga akan sekaligus melaksanakan program ketuk pintu 10 ribu rumah dengan sistem jemput bola. Misalnya saja, anggota PPS sebagai penyelenggara akan turun ke rumah-rumah Warga untuk bersosialisasi.

PDAM Makassar