KabarMakassar.com — Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Hasbi, menerima kunjungan tim dari The Asia Foundation dan perwakilan Pemerintah Inggris melalui FCDO (Foreign, Commonwealth and Development Office) pada Kamis (04/07). Kunjungan tersebut juga dihadiri oleh BPSKL Sulawesi, Pinus, dan TLKM.
Andi Hasbi menjelaskan bahwa kedatangan The Asia Foundation bersama perwakilan dari Kedutaan Inggris bertujuan untuk melakukan koordinasi dan peninjauan lapangan terkait program yang telah dilaksanakan di Sulsel.
“Sehari sebelumnya, mereka sudah ke lokasi dan bertemu dengan kelompok perhutanan sosial dan kelompok lainnya yang telah mereka bantu,” ujarnya kepada KabarMakassar.com pada Jumat (05/07).
Dalam kunjungan ini, mereka melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan di Sulsel. Hal ini bertujuan untuk menentukan apakah masih diperlukan kolaborasi lebih lanjut di Sulsel, terutama untuk program perhutanan sosial dan perlindungan kawasan hutan.
Andi Hasbi juga memaparkan master plan dari Integrate Development Area (IAD) berbasis perhutanan sosial yang dapat dibantu di kabupaten/kota. Ia juga mengungkapkan pentingnya dukungan dalam menyelesaikan dokumen kebijakan yang mendukung pelaksanaan master plan IAD.
Pertemuan ini turut membahas peningkatan tata kelola hutan dan partisipasi masyarakat sipil dalam mencegah terjadinya deforestasi dan degradasi lahan.
“Kami berharap dengan kerjasama ini, tata kelola hutan di Sulsel dapat ditingkatkan dan deforestasi serta degradasi lahan dapat dicegah,” pungkas Andi Hasbi.