kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Dihadiri Ratusan Pelaku Usaha, Jambore UMKM Enterpreneurship 2024 Resmi Dibuka

Dihadiri Ratusan Pelaku Usaha, Jambore UMKM Enterpreneurship 2024 Resmi Dibuka
Pjs Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis, secara resmi membuka acara Jambore UMKM Enterpreneurship 2024 (Dok : Ist).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Dinas Koperasi dan UMKM Kota Makassar menggelar Jambore UMKM Enterpreneurship 2024, sebuah acara untuk meningkatkan kapasitas dan daya saing para pelaku UMKM di Kota Makassar.

Acara yang berlangsung dari 25 hingga 27 Oktober di Hotel Gammar Makassar ini dibuka oleh Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Makassar, Andi Arwin Azis. Dalam sambutannya, Andi Arwin menekankan pentingnya inovasi dan teknologi dalam mendukung pelaku UMKM agar lebih adaptif di era digital.

Pemprov Sulsel

“Melalui kegiatan ini, diharapkan pelaku UMKM dapat meningkatkan kapastitasnya untuk bersaing di pasar yang semakin ketat. Kita ingin semua pelaku UMKM, terutama di Kota Makassar, dapat memanfaatkan inovasi dan teknologi dalam usaha mereka,” ujar Pjs Wali Kota Makassar, Sabtu (26/10).

Andi Arwin juga mengapresiasi inovasi yang dihadirkan oleh Dinas Koperasi dan UMKM Kota Makassar, khususnya program inkubator UMKM yang telah membimbing pelaku UMKM.

“Inkubator UMKM ini sangat membantu dalam meningkatkan kapasitas hingga pendapatan dari usaha yang dibina, sehingga mereka dapat berkembang lebih baik,” tambahnya.

Ia berharap semua peserta dapat mengikuti kegiatan ini dengan baik agar mampu menerapkan ilmu dan keterampilan yang didapatkan.

“Kegiatan ini bukan hanya sekadar pelatihan, tetapi juga kesempatan bagi para pelaku UMKM untuk mendapatkan wawasan baru yang dapat diterapkan langsung dalam usaha mereka,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Makassar, Muhammad Rheza, mengatakan kegiatan ini diikuti oleh 222 pelaku UMKM, yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas para pelaku UMKM dengan menghadirkan pemateri yang kompeten dan praktisi.

“Dengan kehadiran para pemateri yang ahli di bidangnya, kami berharap peserta dapat mendapatkan wawasan baru yang bermanfaat untuk mengembangkan usaha mereka dan dapat memberikan inspirasi dan pengetahuan yang berharga,” ungkapnya.

Rheza juga menyebut, kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dengan menciptakan peluang baru serta membangun jaringan di antara pelaku UMKM di Makassar.

“Acara ini diharapkan mampu menciptakan peluang baru bagi pelaku UMKM untuk berkembang dan berinovasi dalam usaha mereka,” jelasnya.

Selain itu, kata Rheza, kegiatan ini juga bertujuan untuk membangun jaringan antar pelaku UMKM di Kota Makassar agar dapat bersinergi dalam menghadapi tantangan di masa depan.

“Kami ingin menghubungkan para pelaku UMKM sehingga mereka dapat saling berbagi pengalaman dan menjalin relasi yang bermanfaat. Melalui kolaborasi dan sinergi, kami yakin UMKM di Makassar akan semakin kuat dan berdaya saing,” tutupnya.

Senada dengan itu, Kepala Bidang Pendidikan dan Penyuluhan Dinas Koperasi dan UKM Kota Makassar, Amirai yang juga sebagai ketua panitia mengatakan bahwa peserta yang mengikuti kegiatan ini telah lolos seleksi oleh tim inkubator dan Dinas Koperasi Makassar.

“Sebanyak 222 orang dari pendaftar secara keseluruhan berjumla 515 orang. Yang ikut sekrang ini adalah peserta yang lolos selesksi. Dari hari Jumat sampai minggu tanggal 27 Oktober,” kata Amirai.

Amirai mengatakan bahwa pemilihan peserta ini, ada dua kategori, yang pertama merupakan binaan Dinas Koperasi UMKM Kota Makassar, dan Telah memenuhi persyaratan yang dibuat oleh Tim.

“Itu sudah pasti lolos karena mereka sudah punya legalitas sudah punya NIB halal dan lain lain, yang sudah sesuai persyaratan ikut Jambore, yang kedua pelaku usaha yang secara umum kita buatkan link nya untuk ikut serta dalam Jambore ini,” jelasnya.

Amirai mengungkapkan bahwa semua peserta berasal dari para UMKM dan Usahwan kota Makassar karena menggunakan APBD Pemerintah Kota Makassar.

“Semua dari Makassar, usahawan, memang ada dari daerah ikut mendaftar tapi tidak lolos karena peruntukan untuk pelaku usaha kota Makassar, karena dibiayai oleh APBD kota Makassar,” bebernya.

Diketahui, Jambore UMKM ini digelar dengan berbagai kegiatan berupa workshop, talkshow, Games dan Outbond, serta pelantikan. Selain itu, juga menghadirkan narasumber nasional dan tiga narasumber dari kota Makassar.

“Harapannya semoga yang mengikuti tahun ini mereka bisa lebih inovatif, beriwira usaha baik dan lebih memiliki legalitas bagi yang belum punya legalitas dari usahanya, jadi mereka bisa dengan punya legalitas yang bagus sudah lengkap mereka bisa memasarkan produknya sampai keluar,” pungkasnya.

PDAM Makassar