KabarMakassar.com — Camilan rendah kalori umumnya diasosiasikan dengan buah-buahan. Tetapi, sebenarnya ada banyak pilihan camilan sehat lainnya yang juga mengandung kalori rendah, bukan hanya buah.
Berdasarkan Alodokter yang merupakan mitra resmi Kementerian Kesehatan, salah satu contoh camilan rendah kalori adalah yoghurt, yang tidak hanya sehat tetapi juga nikmat.
Terdapat beragam anggapan bahwa ngemil di antara waktu makan bisa menyebabkan kenaikan berat badan, sehingga banyak orang yang menghindari camilan saat sedang menjalani program diet.
Padahal, kenyataannya, ngemil selama diet tersebut sebenarnya diperbolehkan. Hal ini tidak akan menimbulkan masalah asalkan dapat memilih camilan yang rendah kalori dan tidak berlebihan, sehingga asupan kalori harian tetap terjaga dengan baik serta tidak melonjak drastis.
Camilan dengan kandungan kalori rendah biasanya mengandung sekitar 100 kalori atau bahkan kurang per porsi sajian. Selain itu, terdapat beberapa pilihan camilan yang juga mengandung banyak serat dan protein, yang dapat membantu memberikan rasa kenyang yang lebih lama.
Dengan kenyang yang lebih tahan lama, maka anda akan cenderung tidak mudah tergoda untuk mencoba camilan lainnya yang memiliki kandungan kalori yang jauh lebih tinggi, sehingga asupan kalori tetap dapat terkendali.
Camilan rendah kalori yang enak serta cocok untuk dinikmati saat sedang diet:
1. Kacang almond
Sekitar segenggam kacang almond panggang atau kurang lebih 14 biji, mempunyai kandungan kalori yang kurang dari 100 kalori.
Itulah sebabnya kacang almond sering dijadikan sebagai pilihan camilan rendah kalori yang sangat populer, terutama di kalangan pria dan wanita yang sedang menjalani program diet.
Selain rendah kalori, kacang almond ternyata juga kaya akan serat dan protein, yang dapat membantu menunda rasa lapar sehingga kamu bisa merasa kenyang lebih lama.
Terdapat pula berbagai jenis kacang lainnya selain almond yang juga sangat baik untuk dikonsumsi saat diet. Contohnya, kacang merah, kacang tanah, dan kacang hitam, yang semuanya mengandung nutrisi penting dan bisa menjadi pilihan camilan sehat saat sedang menjaga pola makan.
2. Edamame
Menu yang sering ditemukan di restoran Jepang ini merupakan salah satu sumber protein nabati yang amat baik. Selain kandungan proteinnya yang tinggi, edamame juga memiliki kalori yang tergolong rendah, yaitu sekitar 75 kalori untuk setiap 42 gram atau setara dengan 1/3 gelas.
Oleh sebab itu, edamame sangat cocok dijadikan pilihan camilan yang rendah kalori dan sehat. Agar rasanya semakin lezat, maka bisa menambahkan sedikit garam untuk memberikan sentuhan rasa yang lebih nikmat.
Camilan edamame tidak hanya menyegarkan, tetapi juga mampu memberikan manfaat gizi yang baik untuk tubuh.
3. Cokelat hitam
Sebenarnya, cokelat tetap bisa dinikmati tanpa perlu khawatir berat badan akan bertambah, asal dalam memilih cokelat hitam usahakan untuk mengonsumsi dark chocolate sebagai pilihan.
Jika ingin yang terbaik, sebaiknya pilihlah dark chocolate, cokelat hitam yang mengandung setidaknya 70 persen cokelat.
Pada setiap porsi dark chocolate 70 persen yang beratnya sekitar 28 gram, terkandung sekitar 170 kalori. Meskipun jumlah kalori tersebut lebih tinggi dibandingkan camilan rendah kalori lainnya yang sudah disebutkan, namun dark chocolate tetap bisa menjadi pilihan camilan yang bisa kamu nikmati sesekali tanpa merasa bersalah.
Dengan begitu, anda tetap bisa memuaskan selera makan cokelat, tanpa harus khawatir berlebihan tentang kenaikan berat badan.
4. Apel
Buah apel seringkali dianggap sebagai camilan yang cocok untuk diet, dan hal ini bukanlah tanpa alasan. Satu buah apel berukuran sedang dengan berat sekitar 100 gram hanya mengandung sekitar 52 kalori, yang menjadikannya sebagai pilihan camilan rendah kalori yang amat baik.
Bahkan, jumlah kalori dalam sebuah apel jauh lebih rendah dibandingkan dengan camilan manis seperti martabak manis, yang satu potongnya saja dapat mengandung sekitar 270 kalori.
Apabila merasa bosan mengonsumsi apel begitu saja, bisa mencoba untuk menambahkan selai kacang murni sebagai pendamping. Selai kacang ini kaya akan protein serta lemak sehat yang dapat membantu menahan rasa lapar lebih lama, sehingga membuat camilan lebih mengenyangkan.
Tetapi, sebaiknya tidak menambahkan selai kacang terlalu banyak. Cukup satu sendok makan saja agar camilan tetap terjaga kalori dan tidak berlebihan, sehingga tetap sesuai dengan tujuan dietmu.
5. Stroberi dan greek yoghurt
Campuran antara stroberi segar serta greek yoghurt rendah lemak merupakan salah satu pilihan camilan yang tergolong rendah kalori.
Hal itu karena, dalam 100 gram stroberi atau sekitar 5 buah stroberi berukuran sedang, hanya mengandung sekitar 32 kalori. Selain itu, ½ gelas atau sekitar 100 gram greek yoghurt rendah lemak yang tidak mengandung perasa tambahan hanya mengandung sekitar 73 kalori.
Camilan ini tidak hanya menyehatkan, namun juga bisa menjadi alternatif yang sangat baik untuk menggantikan es krim. Rasanya yang memiliki perpaduan antara asam dari stroberi dan manis dari yoghurt serta teksturnya yang creamy memberikan sensasi yang mirip dengan es krim, namun dengan kandungan kalori yang jauh lebih rendah.
Berbagai pilihan camilan rendah kalori yang telah disebutkan sebelumnya dapat dinikmati secara bergantian setiap hari agar tidak merasa bosan.
Selain rendah kalori, camilan-camilan tersebut juga amat lezat dan memuaskan selera. Dengan begitu, anggapan bahwa camilan atau makanan yang cocok untuk diet itu selalu hambar dan tidak menggugah selera bisa dihilangkan.
Walau camilan tersebut memiliki kandungan kalori yang rendah, sangat penting untuk tetap mengonsumsinya dalam jumlah yang sesuai dan tidak berlebihan.
Jangan lupa juga untuk menghindari penambahan garam, gula, atau saus secara berlebihan, karena hal itu dapat meningkatkan kandungan kalori secara signifikan dan justru bisa menggagalkan tujuan diet yang sedang kamu jalani.
Dianjurkan, untuk menikmati camilan-camilan sehat tersebut dengan bijak agar tetap mendukung program diet.