KabarMakassar.com — Kabupaten Bantaeng hari ini, Sabtu (7/12), memperingati hari jadinya yang ke-770 dengan mengusung tema “Bantaeng Emas Untuk Indonesia”. Puncak perayaan ini berlangsung khidmat dalam Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bantaeng, yang digelar di Gedung DPRD Bantaeng
Acara dimulai dengan pembukaan oleh Ketua DPRD Bantaeng, H. Budi Santoso. Turut hadir Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, Pj. Bupati Bantaeng, Andi Abubakar, Pj Ketua TP PKK Bantaeng, Andi Raodhayanti, Dandim 1410 Bantaeng, Letkol Inf. Eka Agus Indarta, Kapolres Bantaeng, AKBP Nur Prasetyantoro Wira Utomo, serta sejumlah pejabat tinggi lainnya.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Bantaeng, Andi Abubakar, memaparkan berbagai capaian selama setahun terakhir. Ia menyebutkan bahwa pelaksanaan Pemilu dan Pilkada di Bantaeng berlangsung aman dan tertib. Selain itu, pengendalian inflasi di daerah menunjukkan tren positif, meskipun indeks harga pangan (IPH) mengalami kenaikan 1,31% pada November dibandingkan bulan sebelumnya.
Di bidang kesehatan, prevalensi stunting di Kabupaten Bantaeng terus menurun dari 15,8% pada 2023 menjadi target 14% pada 2024, menjadikan Bantaeng sebagai kabupaten dengan angka stunting terendah kedua di Sulsel setelah Luwu Utara.
“Pencapaian ini berkat sinergi dan kolaborasi seluruh pihak, termasuk Forkopimda, masyarakat, dan para pemangku kepentingan,” ungkapnya.
Pj. Gubernur Sulsel, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, mengapresiasi kinerja Pj. Bupati Bantaeng.
“Bantaeng menjadi daerah yang tidak pernah menyusahkan selama tujuh bulan saya menjabat sebagai Pj Gubernur Sulsel, khususnya dalam pelaksanakan Pilkada yang dapat berlangsung aman dan damai”, tuturnya.
Momentum ini juga diramaikan dengan berbagai agenda strategis, di antaranya:
- Penandatanganan prasasti Kantor Layanan Perpustakaan Daerah, pembangunan ruang UKS, laboratorium komputer, dan sejumlah fasilitas pendidikan.
- Penandatanganan MoU dengan toko ritel modern, seperti Indomaret dan Alfamart, untuk mendukung pengembangan ekonomi masyarakat.
- Penyerahan bantuan, termasuk buffer stock logistik penanggulangan bencana senilai Rp136 juta, 2.000 KTP elektronik, hingga bantuan CSR berupa Ruang Terbuka Hijau senilai Rp100 juta dan dua unit motor sampah.
Sebagai bagian dari tata kelola pemerintahan, Pemkab Bantaeng juga menyerahkan arsip statis kepada Pusat Studi Arsip Butta Toa serta melakukan pemusnahan arsip yang tidak lagi memiliki nilai guna.
Hari Jadi ke-770 Kabupaten Bantaeng menjadi momentum untuk merayakan pencapaian sekaligus memperkuat komitmen dalam pembangunan daerah.