KabarMakassar.com — Dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-65 Kabupaten Maros, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sulsel bersama Bank Sulselbar dan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Maros berkolaborasi untuk memudahkan pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dengan menggunakan transaksi digital melalui Quick Response Indonesian Standard (QRIS).
Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan kemudahan akses pembayaran pajak bagi masyarakat Maros.
Kepala Bapenda Kabupaten Maros, Andi Baso Aman, menjelaskan bahwa penggunaan QRIS dalam pembayaran PBB diharapkan dapat mendorong peningkatan partisipasi masyarakat dalam memenuhi kewajiban pajak mereka.
“Kami ingin memberikan kemudahan bagi wajib pajak, termasuk Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat umum, dengan memanfaatkan teknologi digital yang tersedia,” ujarnya Kamis (28/08)
Melalui sistem pembayaran digital ini, lanjut Andi Baso, proses pembayaran PBB akan menjadi lebih praktis, cepat, dan aman, tanpa harus membawa uang tunai ke lokasi pembayaran.
Wajib pajak cukup membuka website resmi Bapenda Kabupaten Maros, memasukkan nomor objek pajak, memilih tahun pajak yang akan dibayarkan, dan kemudian melakukan pembayaran melalui QRIS yang ditampilkan.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulsel, Riski Ernadi Wimanda, menambahkan bahwa sosialisasi penggunaan QRIS terus digencarkan, tidak hanya di kalangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), tetapi juga di lingkup pemerintahan dan ASN.
“Penggunaan transaksi digital yang mulai diperkenalkan saat pandemi COVID-19 kini terus dikembangkan dan diperluas pemanfaatannya dalam berbagai sektor, termasuk dalam pembayaran pajak,” jelasnya.
Bank Sulselbar sebagai bank daerah yang mendukung penuh program ini, berharap dengan adanya kemudahan pembayaran pajak melalui QRIS, masyarakat semakin terdorong untuk patuh membayar pajak.
“Dengan adopsi teknologi ini, kami berharap dapat membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan pendapatan asli daerah melalui pajak, sekaligus mempermudah masyarakat dalam menjalankan kewajiban mereka,” tutupnya.
Melalui kolaborasi ini, Bank Sulselbar dan Bank Indonesia berkomitmen untuk terus mendukung digitalisasi transaksi di berbagai sektor, khususnya dalam pelayanan publik seperti pembayaran PBB. Inisiatif ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi, transparansi, serta kenyamanan dalam transaksi keuangan masyarakat di Maros.