kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Apa itu Syaja’ah! Sifat Berani yang Harus Dimiliki oleh Umat Islam

Apa itu Syaja'ah! Sifat Berani yang Harus Dimiliki oleh Umat Islam
(Foto : Int).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Syaja’ah yakni salah satu akhlak terpuji yang harus dimiliki oleh umat Islam. Dalam bahasa Arab, makna syaja’ah mengacu pada keberanian atau keperwiraan.

Adapun, secara etimologi syaja’ah berarti berani dan lawan katanya ialah al-jubn yang artinya pengecut. Orang dengan sifat Syaja’ah memiliki keberanian dalam membela kebenaran serta keluarganya dan tidak takut akan resiko yang diterimanya.

Pemprov Sulsel

Selain itu, pemilik sifat syaja’ah akan timbul rasa takut dalam dirinya jika berbuat yang tidak benar atau melakukan perbuatan yang dilarang oleh Allah SWT.

tak hanya itu, Syaja’ah juga dapat ditumbuhkan dengan cara memperbanyak zikir dan memuji Allah SWT. Dalam surat Al Anfal ayat 45, Allah SWT berfirman:

يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا لَقِيْتُمْ فِئَةً فَاثْبُتُوْا وَاذْكُرُوا اللّٰهَ كَثِيْرًا لَّعَلَّكُمْ تُفْلِحُوْنَۚ ٤٥

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, apabila kamu bertemu dengan pasukan (musuh), maka berteguh hatilah dan sebutlah (nama) Allah sebanyak-banyaknya agar kamu beruntung,

Berikut ini macam-macam sifat Syaja’ah beserta hikmahnya yang dihimpun dari berbagai sumber:

Macam-macam Sifat Syaja’ah

Ada dua macam Sifat Syaja’ah, yakni:

1. Syaja’ah Harbiyah

Syaja’ah harbiyah artinya keberanian melawan kemungkaran yang ada atau terlihat oleh mata. Dalam hal ini contohnya bisa seperti saat menghadapi musuh dalam peperangan menegakkan ajaran tauhid atau biasa disebut jihad fi sabilillah.

Jadi sifat ini mengacu pada ketegakan dalam membedakan kebenaran dan kekuatan akan hal terlihat secara langsung.

2. Syaja’ah Nafsiyah

Semnetara Syaja’ah nafsiyah, artinya keberanian dalam menegakkan kebenaran dan menghadapi bahaya atau penderitaan. Sifat ini bermaksud berani dalam menyampaikan walau itu akan berdampak untuk dibenci, dihina, atau bahkan sampai dimusuhi.

Syaja’ah nafsiyah terbagi ke dalam lima bentuk, yaitu keberanian mengatakan kebenaran, keberanian mengendalikan nafsu marah, keberanian mengakui kesalahan, keberanian dalam menghadapi kesulitan, penderitaan, dan ujian, serta keberanian dalam menjaga rahasia.

Salah satu contohnya yakni dlaam sikap mengakui kesalahan yang diceritakan dalam Al-Qur’an, yaitu pada surat Al A’raf ayat 23 yang menceritakan terkait kisah Nabi Adam AS dan Siti Hawa.

قَالَا رَبَّنَا ظَلَمْنَآ أَنفُسَنَا وَإِن لَّمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُونَنَّ مِنَ ٱلْخَٰسِرِينَ

Artinya: “Keduanya berkata: “Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi,”

Hikmah sifat syaja’ah:

– Menumbuhkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT
– Melahirkan sikap jujur
– Membentuk diri menjadi pribadi yang amanah karena mampu menyimpan rahasia sebagai bentuk tanggung jawab
– Menumbuhkan sifat objektif dalam menilai kemampuan diri, baik dari segi kekurangan maupun kelebihan
– Mendapat balasan pahala dan surga di akhirat kelak
– Mendatangkan banyak kebaikan bagi kehidupan beragama, berbangsa, dan bernegara