kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Andi Seto Asapa Bidik Rekomendasi Partai Nasdem untuk Pilwali Makassar

Andi Seto Asapa Bidik Rekomendasi Partai Nasdem untuk Pilwali Makassar
Bakal Calon Wali Kota Makassae, Andi Seto Asapa ( doc Hanifah KabarMakassar)
banner 468x60

KabarMakassar.com — Setelah mendapatkan dukungan surat rekomendasi dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dan Partai Gerindra, Andi Seto Asapa kini mengincar rekomendasi dari Partai Nasdem untuk maju dalam pemilihan Wali Kota Makassar.

Saat ini, Andi Seto Asapa telah memperoleh rekomendasi dari Gerindra, yang berhasil meraih enam kursi di parlemen Makassar pada pemilu 2024, serta dari PSI, yang tidak mendapatkan kursi di parlemen.

Pemprov Sulsel

Namun, Andi Seto Asapa masih memerlukan tambahan empat kursi lagi untuk memenuhi syarat pencalonan sebagai wali kota, yang membutuhkan dukungan dari 10 kursi di DPRD Makassar.

Andi Seto Asapa menyampaikan bahwa saat ini dirinya sedang menunggu keputusan dari Partai Nasdem.

“Kami berharap dapat memperoleh dukungan dari Partai Nasdem yang dipimpin oleh Ibu Rizki,” ujar Seto saat ditemui usai menerima surat rekomendasi oleh dari Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep, Selasa (30/07) kemarin.

Andi Seto Asapa juga mengungkapkan bahwa diskusi dengan Partai Nasdem untuk Pilwali Makassar telah dilakukan.

“Kami berharap bisa mendapatkan rekomendasi dari Nasdem, itu yang kami tunggu-tunggu,” tambahnya.

Untuk kepastian penyerahan rekomendasi dari Nasdem, Seto mengatakan bahwa keputusan final masih menunggu dari pihak Partai Nasdem yang dipimpin oleh Surya Paloh.

“Kami akan menunggu keputusan dari Nasdem,” tutupnya singkat.

Diketahui, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, menyerahkan surat rekomendasi dukungan PSI kepada seluruh calon kepala daerah provinsi, kota, dan kabupaten se-Sulawesi Selatan. Acara berlangsung di Sandeq Ballroom Claro Hotel Makassar pada Selasa (30/07).
Dalam pesannya, Kaesang Pangarep menekankan dua hal utama. Pertama, pentingnya menegakkan Pancasila dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Ia menekankan bahwa kehadiran di Sulsel harus untuk semua kalangan tanpa diskriminasi.

“Kedua, jangan korupsi, mau sedikit apapun karena itu milik masyarakat. Kalau korupsi masuk penjara, tidak ketemu keluarga, kan kasihan,” tambah Kaesang.

Kaesang juga berharap para kepala daerah yang diberi rekomendasi dapat selalu menyinergikan program pemerintah pusat yang akan ditransisikan dari Jokowi ke Prabowo Subianto.

Ia menginstruksikan seluruh pengurus dan kader PSI untuk memenangkan calon kepala daerah yang baru saja diberikan rekomendasi.

“Selamat bertarung dan berkompetisi, nanti kita ketemu di pelantikan,” tutupnya.

Sebanyak 20 rekomendasi diberikan oleh Kaesang Pangarep, di antaranya:

1. Andi Sudirman Sulaiman – Fatmawati Rusdi (Gubernur dan Wakil Gubernur)
2. Andi Seto Asapa – Reski Mulfiati Luthfi (Makassar)
3. Arum Spink (Bulukumba)
4. Ady Ansar – HM Suwadi (Selayar)
5. Ulfa Nurul Huda – Mudassir Basri Gani (Barru)
6. Paris Yasir – Muh Islam (Bupati Jeneponto)
7. Muhammad Firdaus (Bupati Takalar)
8. Andi Irwan Hamid – Sudirman Buna (Pinrang)
9. Andi Rosman – Baso Rahmanuddin (Wajo)
10. Farid Kasim Judas – Nurhaeni (Palopo)
11. Muh Yusran Lalogau – Abdul Rahman Assegaf (Pangkep)
12. Tasming Hamid (Bupati Pare-pare)
13. Chaidir Syam – Suhartina Bohari (Maros)
14. Syaharuddin Alrif – Nurkanaah (Sidrap)
15. Muzayyin Alrif – Andi Ikhsan Hamid (Sinjai)
16. Ilhamsyah Azikin – Nurkanita Maruddani (Bantaeng)
17. Ilham Bahri Syam – Puspawati (Lutra)
18. Muh Yusuf R – Andi Tenri Liwang (Enrekang)
19. Andi Muhammad Arham Basmin – Rahmat (Luwu)
20. Andi Asman Sulaiman – Andi Muh Salam Lilo (Bone)