kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Abdul Hayat Gani Kembali Menjabat di Pemprov Sulsel, Ini Kata Pj Gubernur

Abdul Hayat Gani Kembali Menjabat di Pemprov Sulsel, Ini Kata Pj Gubernur
Staf Ahli Bidang Kesejahteraan Rakyat, Abdul Hayat Gani usai pelantikan di Kantor Gubernur (Dok: Nofi KabarMakassar)
banner 468x60

KabarMakassar.com — Abdul Hayat Gani kembali menjabat di Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel). Pada Kamis (01/08), eks Sekprov Sulsel tersebut dilantik menjadi Staf Ahli Bidang Kesejahteraan Rakyat oleh Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh. Kembalinya Abdul Hayat Gani disebut menjadi win win solution.

“Inilah win win solution, karena pak Abdul Hayat Gani sudah lama sekali non job, maka kami selesaikan atas kesepakatan Pak Hayat dengan Pj Gubernur. Karena 9 bulan lagi Pak Hayat sudah pensiun,” ujar Prof Zudan.

Pemprov Sulsel

Ia menuturkan hal tersebut juga sebagai pertimbangan agar karir Abdul Hayat Gani dapat bangkit kembali.

“Saya sebagai pimpinan juga sebagai kawan, lebih banyak bertindak dalam sisi kemanusiaan. Agar pak Hayat dapat kembali bekerja dan mendapatkan gaji kembali,” jelasnya.

Ia menyampaikan terdapat perbedaan atas status pensiun Abdul Hayat Gani. Pada SKL telah keluar status pensiun, namun di catatan yang ada di BKN statusnya belum pensiun.

“Jadi saya pastikan dulu semua, karena selama 1 tahun lebih Pak Hayat tidak gajian karena posisinya menggantung. Saya urus di BKN, di KASN, di Kemendagri semua darisana menyetujui dilantik dalam jabatan pimpinan tinggi pratama sebagaimana usulan saya dan Pak Hayat juga setuju,” urainya.

Ia menekankan agar hal yang dilakukan tidak dilihat sebagai posisi demosi melainkan sebuah win win solution agar Abdul Hayat Gani dapat mengabdi dan berkarya terlebih dahulu di pemerintahan.

Sementara itu, Abdul Hayat Gani menyampaikan perihal dia yang merupakan eks Sekprov kini menjadi staf ahli adalah hal yang biasa.

“Itu hal biasa di Republik ini, tidak ada yang salah. Jadi istilah saya kita menang tapi tidak mengalahkan. Jadi bahasa saya itu, komprehensif, normatif dan semua satu untuk Sulsel,” tuturnya.

Dia menekankan bahwa semua pihak bersama-sama harus berupaya untuk terus memperbaiki Sulsel. Ia juga menyebut dirinya kembali ke Pemprov Sulsel merupakan sebuah win win solution.

PDAM Makassar