kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

2 Pasangan Pilgub Sulsel Bakal Gelar Kampanye

2 Pasangan Pilgub Sulsel Bakal Gelar Kampanye
Dua Paslon Pilgub Sulsel 2024 saat mendapatkan nomor urut (Dok: Ist)
banner 468x60

KabarMakassar.com — Penetapan nomor urut dua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) telah selesai. Selanjutnya kedua pasangan tersebut akan memasuki tahapan kampanye pada Pilkada 2024.

Pasangan Mohammad Ramdhan Pomanto- Azhar Arsyad (Danny-Azhar) mendapatkan nomor urut 1 dan Pasangan Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi (Sudirman-Fatma) mendapatkan nomor urut 2.

Pemprov Sulsel

Nomor urut itu, bakal menjadi identitas dan akan melekat pada kedua Paslon tersebut, selama masa Pilkada Sulsel 2024.

Pasangan nomor urut 1 pada Pilgub Sulsel, Danny Pomanto mengklaim bahwa nomor urut yang menjadi identitasnya merupakan nomor kemenangannya.

“Saya kan bilang tadi insyaallah kita akan mencabut nomor kemenangan. Dan insyaallah nomor 1 adalah nomor kemenangan,” kata Danny usai penetapan nomor urut, Senin (23/09).

“Nomor 1 itu tidak ada duanya, dan insyaallah menjadi kemenangan bagi kita. Kami memegang filosofi dalam kampanye gagasan, satu fakta lebih baik dari seribu kata. Kami punya fakta-fakta insyaallah itu akan menjadi referensi masyarakat untuk memilih nomor 1,” lanjutnya.

Setelah pencabutan nomor urut, Danny mengatakan dirinya dan Azhar akan menggelar kampanye awal di lokasi berbeda, ditempat kelahirannya masing-masing.

“Kampanye, saya kira kita lihat zonasinya seperti apa, kalau tidak ada zonasi pak azhar nanti di ajatapareng, tempat kelahiran masing-masing, saya di maminasata. Pasti kita bagi dua kampanye,” ujarnya.

Lebih lanjut, Danny mengatakan pihaknya optimis dengan nomor urut yang didapatkannya, akan memenangkan pasangan yang bertagline DIA pada Pilkada Sulsel 2024.

“Mau 1 persen, mau 10 persen sama-sama kemenangan yang penting insyaallah hanya satu yang menang,” tuturnya.

Di sisi lain, pasangan calon nomor urut dua, Andi Sudirman Sulaiman mengatakan bahwa angka yang dia dapatkan sama dengan Presiden terpilih, Prabowo Subianto, sehingga dia berharap bernasib yang sama.

“Sama saja semua nomor, paling penting kita nomor 2 pernah kampanye pilpres nomor 2 juga, dan alhamdulillah kita juga diberi nomor 2,” kata Sudirman kepada wartawan.

Sementara terkait kemenangan, Sudirman mengatakan dirinya dan tim akan mengikuti arus di Pilkada.

“Kita semua punya target tapi paling penting adalah, kan yang biasanya memberikan bayangan kan survei-survei. Kita mengalir saja,” ucapnya.

Sementara itu, ketua KPU Sulsel, Hasbullah menyebutkan bahwa setelah penetapan nomor urut, kemudian akan dilanjutkan dengan kampanye masing-masing Paslon.

“Kampanye itu dari tanggal 25 sampai 23 November. Kan sudah ada nomor urut paslon masing-masing sudah bisa menyampaikan visi misi dalam waktu masa kampanye,” ujarnya.

Kemudian pda tahapan kampanye, Hasbullah mengatakan ada beberapa model yang akan dilakukan kedua Paslon tersebut, seperti rapat umum, rapat terbatas, dialog, dan penyebaran alat peraga media yang nantinya akan terpasang selama 20 hari sebelum hari pencoblosan.

Sementara untuk debat kedua Paslon, kata Hasbullah pihaknya belum merencanakan model debat yang akan didapatkan kedua Paslon.

“Kalau debat belum. Masih dibicarakan model debatnya seperti apa. Dirumuskan oleh teman-teman dalam waktu dekat satu dua hari ke depan ini kami sampaikan ke teman-teman,” kata Hasbullah.

Sedangkan lokasi yang akan dilakukan debat untuk kedua Paslon, kata Hasbullah pihaknya berharap akan dilakukan diluar kota Makassar, karena mengingat tagline yang diberikan pada Pilkada ini adalah Pilkada Untuk Kita, sehingga dapat dilakukan dimana saja tidak hanya di ibu kota Provinsi.

Namun, Hasbullah menuturkan pihaknya tidak akan mengambil keputusan sendiri dan akan meminta rekomendasi lokasi oleh pihak kepolisian.

“Harapan publik ini kan bagaimana kandidat ini bisa lebih dekat dengan masyarakat di daerah. Jadi provinsi bukan cuma Makassar. Tapi kalau kepolisian tidak memberikan kami rekomendasi untuk menggelar di daerah karena bertepatan juga dengan kegiatan debat yang harus disiapkan oleh teman-teman di daerah mungkin kami akan siapkan di kota Makassar,”

“Karena terkait dengan aktivitas yang lebih mudah dan lebih memadai untuk kita melaksanakan di Makassar. Jadi tergantung nanti komunikasi kami satu dua hari ke depan kami akan berkoordinasi kembali sama pihak kepolisian,” sambungnya.

Lebih lanjut terkait biya kampanye, kata Hasbullah pihaknya akan membicarakan kembali dan menyepakati besaran biaya kampanye untuk kedua Paslon.

“Kemarin polanya sudah ada. Terus, masing-masing tim itu Lo Paslon mengkomunikasikan ke paslon dan partai politik. Hari ini kita rapat koordinasi kembali untuk finalisasi berapa nilai besaran yang kita sepakati secara bersama. Karena kan ini harus mengundang Lo,” tandasnya.

PDAM Makassar