KabarMakassar.com — Walikota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto bertemu dengan 19 kepala desa di Kabupaten Jeneponto.
Diketahui, 19 Kades tersebut bakal mendukung Danny Pomanto sebagai Calon Gubernur Sulawesi Selatan di Pilgub 2024 mendatang.
“Iya (dukungan), saya kira dengan kepala desa di Jeneponto saya sering bertemu di rumah, saya juga sering ke Jeneponto,” kata Danny Pomanto saat dikonfirmasi belum lama ini.
Danny mengaku agenda ini dilakukan sebagai upaya membangun persepsi yang sama dengan para kepala desa sambil mencari solusi untuk menuntaskan persoalan dengan melibatkan semua pihak.
“Saya hanya ingin meramu mencarikan solusi atau keterlibatan semua pihak untuk membangun desa dan membangun Jeneponto harus dengan ekosistem hidup,” jelasnya.
Salah satu persoalan yang terjadi di desa saat ini, kata dia, adalah minimnya anggaran dana desa (DD) yang dikelola kades. Danny pun berjanji akan memberikan jatah Rp 200 juta per desa apabila terpilih nanti.
“Banyak tadi (permintaan kades), bagaimana desa diperhatikan selama ini tidak ada dana desa lah. Saya sampaikan tadi Jawa Barat (Jabar) di kasih Rp 80 juta, saya kasih Rp 200 juta saya sanggup,” tandasnya.
Ia menerangkan dana desa yang dijanjikan itu nantinya akan menggunakan anggaran APBD. Pasalnya, dana fiskal Pemprov Sulsel dianggap mampu.
“Karena dana fiskalnya pemprov setelah saya pelajari bisa sebagai perbandingan tadi. Gajinya RT-RW di Makassar dan gaji-gajinya yang setara RW itu Rp 500 miliar. Ini kepala desa kalau saya kasih Rp 200 juta hanya Rp 450 miliar,” tegasnya.
Meski begitu, Danny mengaku akan menjadikan Jeneponto sebagai lumbung suaranya. Saat ini, ia telah membentuk tim bayangan.
“Masih tim bayangan. Semua tempat (lumbung suara), apalagi Jeneponto suara kelima terbesar di Sulsel,” bebernya.
Ditempat yang sama, Kepala Desa Datara, Jufri berharap, kelak Danny terpilih sebagai Gubernur Sulsel sehingga nasib para kades di Jeneponto dapat diperhatikan.
“Harapan saya pak Wali kalau misal terpilih menjadi Gubernur Sulawesi Selatan, pikirkan lah kami Teman-teman kepala desa yang ada si Jeneponto ini,” tegas Jufri saat mewakili para Kades menyampaikan harapan di depan Danny Pomanto.
Selain itu, Jufri juga mengatakan hadirnya istri para kepala desa dipertemuan ini tak lain hanya ingin mendengar komitmen Danny.
“Hadirnya bu desa ini bukan hanya sekadar mau mengawasi ini pak desa semua bukan, tapi ingin mendengar langsung komitmen-komitmen Pak Wali bagaimana nanti kalau jadi Gubernur memperhatikan kami ini para desa-desa di Kabupaten Jeneponto. Ini harapan kami Karaeng untuk kita,” pungkasnya.