kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

11 Rumah Ludes Terbakar di Makassar, Satu Warga Tewas Terkurung di Kamar

11 Rumah Ludes Terbakar di Makassar, Satu Warga Tewas Terkurung di Kamar
Kebakaran terjadi di kawasan padat penduduk di Kelurahan Rappokalling, Kecamatan Tallo (Dok : Int).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Kebakaran hebat melanda kawasan padat penduduk di Kelurahan Rappokalling, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, pada Minggu (06/04) sekitar pukul 01.00 Wita. Sebanyak 11 rumah warga hangus terbakar, satu orang meninggal dunia, dan satu lainnya mengalami luka serius.

Kapolsek Tallo, Kompol Syamsuardi, mengatakan pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian setelah menerima laporan kebakaran dari masyarakat.

“Saat anggota Polsek Tallo mendapatkan informasi bahwa terjadinya peristiwa kebakaran dan langsung mengarahkan anggota menuju TKP,” kata Syamsuardi dalam keterangannya, Senin (07/04).

Syansuardi menerangkan sedikitnya ada 11 rumah yang hangus terbakar, hingga menelan satu korban jiwa dan satu korban lain mengalami patah tulang dibagian kaki.

Peristiwa tersebut, kata Syamsuardi, diduga karena konsleting listrik yang mengakibatkan 11 rumah warga habis terbakar dan para korban mengalami kerugian hingga Milyaran rupiah.

“Benar, dari hasil penyelidikan anggota bahwa kejadian tersebut akibat arus pendek listrik yang bersumber di rumah salah satu warga sehingga api menghanguskan 11 rumah,” ujarnya.

Salah satu korban bernama Karca (38) mengatakan api diduga muncul dari rumahnya saat ia dan keluarganya sedang istirahat.

“Waktu kejadian saya tidur pak, saya terbangun waktu mencium asap dan kulihat sudah besar apinya langsung pergi ku bangunkan saudara ku,” ungkapnya.

Sementara, orang tuanya yang sedang tertidur dikamar tidak sempat diselamatkan karena api sudah menjalar dan membesar.

“Saat itu orang tua saya tertidur di kamar, dalam keadaan terkunci dan tidak sempat diselamatkan karena api terlanjur membludak,” katanya.

Dalam persitiwa kebakaran ini, sebanyak 30 orang armada pemadam kebakaran yang diturunkan memadamkan api.

“Kita kerahkan sekitar 30 armadanya ke lokasi kejadian begitu mendapatkan informasi,” kata Komandan Pleton IV Damkar Makassar, Hamzah.

Hamzah mengajarkan petugas sempat kesulitan mengakses ke lokasi kejadian akibat jalan yang sempit. Namun, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 03.37 Wita.

“Kita terkendala akses masuk yang sulit. Karena jalannya sempit dan banyak kendaraan terparkir. Listrik masih menyala saat proses pemadaman,” pungkasnya.