kabarbursa.com
kabarbursa.com

Gelar Razia, Polres Majene Amankan Seorang Pengendara Bawa Sajam

Gelar Razia, Polres Majene Amankan Seorang Pengendara Bawa Sajam
Pengendara yang membawa sajam saat diamankan pihak kepolisian(dok:ist)
banner 468x60

KabarMakassar.com — Memasuki hari keenam Operasi Pekat Marano 2024, Polres Majene kembali menggelar operasi dengan melakukan razia dan pemeriksaan seluruh kendaraan yang melintas di Jl. Jend. Sudirman, tepatnya di depan Mapolres Majene, pada Selasa malam (4/6).

Operasi ini dipimpin langsung oleh Kabag Ops Polres Majene, AKP Suparman yang juga menjabat sebagai Karendal Ops Pekat Marano 2024 Polres Majene.

Pemprov Sulsel

Operasi Kepolisian Kewilayahan dengan sandi “Pekat Marano-2024” ini dilaksanakan selama 14 hari, mulai tanggal 30 Mei 2024 hingga 12 Juni 2024.

Kabag Ops mengatakan, Fokus utama dari operasi ini adalah penegakan hukum yang didukung oleh Satgas Ops lainnya dalam rangka pemberantasan seluruh penyakit masyarakat seperti perjudian, pencurian (Cuarat/Curas), balapan liar, minuman keras, senjata tajam, senjata api, bahan peledak, aksi premanisme, dan kegiatan prostitusi.

“Tujuan dari pelaksanaan Operasi Pekat Marano 2024 adalah untuk menciptakan situasi dan kondisi yang kondusif serta menekan jumlah gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), khususnya terhadap gangguan kejahatan yang meresahkan masyarakat di wilayah hukum Polres Majene,”ungkapnya.

Dalam operasi kali ini, petugas berhasil menjaring seorang pengendara motor berinisial FS (15), warga Mapilli Barat, Kecamatan Luyo, Kabupaten Polewali Mandar, yang kedapatan membawa senjata tajam jenis badik. FS langsung diamankan ke Mapolres Majene untuk proses lebih lanjut.

Polres Majene berharap melalui operasi ini, masyarakat dapat merasakan dampak positif dalam hal keamanan dan ketertiban di wilayahnya. Masyarakat juga diimbau untuk selalu mematuhi peraturan dan turut serta dalam menjaga keamanan lingkungan sekitar.

Operasi ini akan terus dilaksanakan hingga akhir periode yang telah ditentukan, dengan harapan dapat memberikan hasil yang maksimal dalam upaya pemberantasan penyakit masyarakat.