KabarMakassar.com — Selama puasa akan terjadi perubahan kebiasaan makan yang meliputi waktu makan dan porsi makan. Oleh karena itu, masalah pencernaan saat puasa seperti sembelit kerap menjadi keluhan umum.
Sebelumnya perlu diketahui beberapa penyebab sembelit saat puasa karena kurangnya serat juga cairan dan mengonsumsi banyak makanan yang berlemak.
Dilansir dari Halodoc yang telah ditinjau oleh dokter Verury cara mengatasi sembelit saat puasa dapat dilakukan agar tidak mengganggu kelancaran ibadah.
1. Konsumsi makanan berserat saat sahur, berbuka, atau makan malam, misalnya serat yang berasal dari buah dan sayuran.
2. Penuhi kebutuhan cairan saat puasa, setidaknya delapan gelas per hari. Aturannya dua gelas air putih saat sahur, dua gelas air putih saat berbuka, dan empat gelas air putih saat malam.
3. Batasi atau hindari konsumsi makanan berlemak tinggi seperti gorengan dan produk olahan susu.
4. Olahraga untuk melancarkan saluran cerna, setidaknya 15 hingga 30 menit per hari. Olahraga dapat dilakukan menjelang waktu berbuka agar tidak kelelahan.
5. Hindari menunda keinginan buang air besar karena kebiasaan ini juga dapat memicu sembelit.
Kondisi sembelit tidak hanya membuat pengidapnya jarang buang air besar, tetapi juga menimbulkan gejala yang tidak nyaman seperti feses kering, perut terasa penuh, sakit perut, hingga BAB berdarah.
Oleh karena itu, beberapa tips yang tertera dapat dilakukan untuk mengatasi sembelit selama Ramadan.