KabarMakassar.com — Debat pertama Calon Presiden (Capres) dan Wakil Presiden (Wapres) yang digelar di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (17/1) malam. Mengulik permasalahan rekruitmen Calon Pegawai Negeri (CPNS) yang bersih.
Capres nomor urut 01, Joko Widodo yang mendapatkan kesempatan berbicara dipublik bahwa pemerintahan bersih dan bebas nepotisme dalam perekrutan CPNS. Ia mencontohkan jika anak perempuannya Kahiyang tak lulus dalam perekrutan CPNS 2014.
Jokowi mengatakan rekrutmen PNS yang bersih dari praktik nepotisme. Namun, Jokowi mengatakan untuk pemerintahan bersih bisa mengecek apa anaknya lulus atau tidak dalam perekrutan CPNS.
"Semua bisa cek hasilnya, bisa cek anak saya tidak diterima di situ karena memang…. tidak lulus," ujar Jokowi
Cek Fakta:
– Putri Joko Widodo, Kahiyang Tak Lulus seleksi CPNS Pemkot Solo pada tahun 2014. Ia dinyatakan tak lulus oleh Sekretaris Pelaksana Tes CPNS Pemkot Solo, Lancer Naibaho, Putri Presiden tak lulus dikarenakan raihan nilai yang tidak memenuhi syarat atau passing grade atau ambang batas yang ditentukan.
"Putri Bapak Presiden tak lulus dalam seleksi CPNS ini. Semua sama-sama telah mengetahui bila nilai Kahiyang Ayu memang tidak memenuhi passing grade. Untuk tes wawasan kebangsaan nilainya hanya 50, padahal minimal 70," ujar Lancer kepada wartawan, di Solo, Jawa Tengah, Jumat (19/12/2014).
Referensi: https://news.okezone.com/read/2014/12/19/65/1081483/putri-jokowi-gagal-jadi-pns