kabarbursa.com
kabarbursa.com

Kementan Beri Bantuan Rp410 Miliar untuk Penanganan Bencana dan Pertanian Sulsel

Kementan Beri Bantuan Rp410 Miliar untuk Penanganan Bencana dan Pertanian Sulsel
Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Prof Zudan Arif Fakrulloh mendampingi Menteri Pertanian Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman melakukan kunjungan kerja dalam rangka akselerasi peningkatan produksi pangan di Sulawesi Selatan di Kantor Gubernur, Senin (27/5).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Menteri Pertanian (Mentan) Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman memberikan bantuan untuk penangan bencana dan pertanian Sulsel sebesar Rp410 Miliar.

Penyerahan bantuan tersebut dilakukan saat Menteri Pertanian Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman melakukan kunjungan kerja dalam rangka akselerasi peningkatan produksi pangan di Sulawesi Selatan di Kantor Gubernur, Senin (27/10).

Pemprov Sulsel

Andi Amran Sulaiman menjelaskan bahwa pihaknya datang untuk memberi bantuan khususnya bagi wilayah yang terkena bencana.

“Semua yang kena bencana khususnya sektor pertanian kami cek dan langsung kirim bantuan. Jadi dimanapun ada bencana kami turun, karena sektor pertanian itu sangat rentan. Karena kalau ada bencana itu modalnya seketika habis, dan modalnya pas-pasan sehingga kami turun menangani langsung,” tuturnya.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Prof Zudan Arif Fakrulloh, menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Menteri Pertanian untuk masyarakat, mengingat belum lama ini terjadi bencana di sejumlah wilayah yang ada di Sulsel.

“Uang yang dibawa oleh pemerintah pusat melalui Bapak Menteri Pertanian kurang lebih 410 M, dibagi dua untuk bantuan bencana di 7 kabupaten dan bantuan dalam rangka membangun kedaulatan pangan dan ketahanan pangan di 24 kabupaten,” jelasnya.

Ia menuturkan kebutuhan mendasar atau basic needs adalah pangan, apabila kebutuhan pangan terpenuhi, maka dapat beranjak naik ke tempat yang lebih tinggi.

“Sekali lagi bapak-bapak, ibu-ibu, para bupati, walikota mari kita optimalkan sampaikan bantuan ini ke masyarakat, kemudian dimonitor pemanfaatannya,” tegasnya.

Prof Zudan menegaskan dengan melakukan hal tersebut maka apa yang sudah menjadi program nasional dapat tercapai di Sulsel.

PDAM Makassar