kabarbursa.com
kabarbursa.com

Bukan Korsleting! Ini Dugaan Penyebab Kebakaran Gedung Disdik Makassar

Bukan Korsleting! Ini Dugaan Penyebab Kebakaran Gedung Disdik Makassar
Kondisi kantor Disdik Kota Makassar usai kebakaran (Dok : Ist).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Kasat Reskrim Polretabes Makassar, AKBP Devi Sujana membeberkan penyebab kebakaran gedung Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Makassar yang diduga kuat akibat kelalaian seseorang, bukan karena korsleting listrik.

“Itu tidak menutup kemungkinan, sengaja, lalai atau kah mungkin alamia bisa saja terjadi,” ujar Devi saat dikonfirmasi di Polrestabes Makassar, Sabtu (26/04) kemarin.

Berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium forensik (labfor), Devi menyebut sumber api diduga berasal dari api terbuka. Selain itu, kondisi ruangan yang tidak pernah dikunci memudahkan siapa saja untuk keluar-masuk hingga malam hari.

“Jadi mungkin bukan korsleting listrik. Dugaan misalkan bisa obat nyamuk, bisa rokok, ya kan puntung rokok dibuang atau misalkan obat nyamuk itu terbuka,” ungkapnya.

“Tentu saja penyebab api itu kita mencari siapa yang bertanggung jawab karena ada beberapa kendala juga, termasuk ternyata ruangan itu sebelumnya sampai kejadian tidak pernah dikunci, jadi mungkin siapa saja bisa masuk ke dalam ruangan itu,” lanjut Devi.

Meski demikian, Devi mengatakan pihak kepolisian masih melakukan pendalaman terkait penyebab kebakaran tersebut.

“Belum masih pemeriksaan saksi, 12 saksi, tapi belum (lidik) masih sidik, masih pendalaman,” katanya.

Sebelumnya diberitakan, Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana mengaku terkendal pada teknis terkait kasus kebakaran gedung kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar.

Diketahui, Kantor Disidik Makassar mengalami kebakaran hebat pada awal bulan Januari kemarin, namun hingga saat ini penyebab kebakaran tersebut belum juga terungkap.

Arya mengatakan bahwa kasus kebakaran pada gedung kantor Disdik Kota Makassar telah naik pada tingkat penyidikan.

“Sudah naik sidik tapi kita masih melakukan pendalaman,” kata Arya kepada awak media di Polrestabes Makassar, Senin (14/04) kemarin.

Namun, Arya mengaku bahwa pihak kepolisian terkendala pada masalah teknis sehingga belum dapat mengungkapkan penyebab kebakaran tersebut.

“Kendalanya masalah teknis, karena itukan terbakar karena apa. Terus cctv tidak ada sehingga kita juga agak syulit mendeteksi. Tapi kami masih melakukan prosesnya, dengan bukti yang ada,” tandasnya.