kabarbursa.com
kabarbursa.com

Pertamina Kembali Salurkan Program Kemitraan Rp 2,6 Milyar di Sulsel dan Sulut

banner 468x60

KabarMakassar.com — PT Pertamina (Persero) kembali menyalurkan bantuan modal usaha dalam bentuk Program Kemitraan bagi pengusaha kecil dan menengah di Wilayah Sulawesi Selatan dan Sulawesi Utara. Penandatanganan penyaluran tersebut dilakukan di kantor PT Pertamina (Persero) MOR VII, Jalan Garuda, Kota Makassar, Rabu (25/9).

Unit Manager Communication & CSR Marketing Operation Region (MOR) VII, Hatim Ilwan menjelaskan bahwa total penyaluran Program Kemitraan kali ini mencapai Rp 2,6 Milyar yang diperuntukkan kepada 44 orang yang berasal dari 7 daerah Kabupaten/Kota di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Utara.

Pemprov Sulsel

Dari 44 orang mitra binaan yang terjaring dalam penyaluran kali ini sebanyak 17 orang diantaranya berasal dari Kab. Bantaeng, 1 orang dari Kab. Barru, 2 orang dari Kab. Gowa, 6 orang dari Kota Makassar, 1 orang dari Kab. Sidrap, 14 orang dari Kab. Takalar, 1 orang dari Kab. Tana Toraja, dan 2 orang dari Kota Tomohon Sulawesi Utara.

“Program Kemitraan ini merupakan salah satu bentuk tanggung jawab sosial lingkungan sekaligus wujud perhatian Pertamina kepada masyarakat, terutama bagi pengusaha kecil dan menengah yang ingin mengembangkan usahanya”, jelas Hatim.

Selain penandatanganan kontrak antara Pertamina dengan mitra binaan, menurut Hatim, pihaknya juga memberikan pembekalan kepada para mitranya mengenai berbagai hal yang sebaiknya dilakukan oleh mitra binaan setelah tergabung dalam Program Kemitraan ini. "Supaya mereka bisa memanfaatkan pinjaman ini untuk meningkatkan kapasitas usahanya agar kelak tumbuh menjadi saudagar-saudagar besar," ujarnya.

Dengan penyaluran ini maka sepanjang tahun ini Pertamina telah menyalurkan bantuan modal Program Kemitraan sebesar Rp 8,8 Milyar kepada 150-an orang pengusaha kecil dan menengah di Sulawesi. “Jumlah ini akan terus kami tingkatkan dengan cakupan wilayah yang lebih luas lagi sehingga banyak masyarakat yang dapat merasakan dampak positif dari adanya program ini”, ujar Hatim.

Salah satu Mitra Binaan yang mendapatkan bantuan modal usaha untuk yang kedua kali, Sahrir Leying, mengaku senang dengan pemberian modal usaha ini. “Bantuan modal ini sangat terasa manfaatnya. Alhamdulillah, usaha saya berkembang sejak dibantu Pertamina tiga tahun lalu," ujar pengusaha yang bergerak di bidang perdagangan madu hutan dan markisa ini.