kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Pencurian HP di ATM BRI Takalar, Polisi Dalami Rekaman CCTV

Pencurian HP di ATM BRI Takalar, Polisi Dalami Rekaman CCTV
Cuplikan rekaman cctv diduga pelaku pencurian hp (dok : Ist).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Sebuah insiden pencurian handphone (HP) terjadi di ATM Teras BRI di Jalan Jendral Sudirman, Kelurahan Kallabirang, Kecamatan Pattalassang, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, pada Selasa (10/12).

Kejadian ini melibatkan seorang ibu rumah tangga (IRT) yang diduga mengambil HP milik Saharuddin Daeng Lurang, seorang petugas keamanan di Kejaksaan Negeri Takalar.

Pemprov Sulsel

Menurut Saharuddin, insiden bermula saat ia menarik uang tunai di mesin ATM BRI sekitar pukul 12.30 WITA. Setelah selesai, ia meninggalkan HP-nya di atas mesin ATM karena terburu-buru menunaikan salat Dhuhur.

“HP saya lupa di atas mesin ATM. Setelah salat, saya baru sadar HP tidak ada di saku. Saya kembali ke lokasi, tetapi HP sudah tidak ada,” jelas Saharuddin.

Ia kemudian meminta bantuan security setempat untuk memeriksa rekaman CCTV. Dari rekaman tersebut, terlihat seorang wanita yang berada di lokasi bersamaan dengannya mengambil HP tersebut.

Dantim Resmob Polres Takalar, Aipda Ullah Daeng Tompo, membenarkan laporan tersebut.

“Kami sudah menerima laporan pencurian HP dari korban. Saat ini, kami sedang menyelidiki kasus tersebut, termasuk mempelajari rekaman CCTV dari pihak BRI,” ujarnya.

Aswin, security BRI Takalar, juga mengonfirmasi adanya insiden itu. Ia menyebut bahwa sebelumnya pihaknya sering menemukan HP yang tertinggal oleh pemiliknya, namun biasanya HP tersebut disimpan hingga pemiliknya datang kembali.

“Kejadian ini berbeda. HP milik korban langsung diambil oleh seseorang. CCTV sudah kami serahkan kepada pihak kepolisian untuk penyelidikan lebih lanjut,” kata Aswin.

Hingga berita ini diturunkan, polisi masih memburu pelaku dan barang bukti HP milik korban. Pihak keamanan mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap barang pribadi mereka saat bertransaksi di tempat umum.