kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Kericuhan di TPS 24 Mamuju, Polisi Amankan Parang dan Tindak Tegas Pelaku

Kericuhan di TPS 24 Mamuju, Polisi Amankan Parang dan Tindak Tegas Pelaku
Kapolresta Mamuju saat mendatangi TKP keributan (Dok : ist).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Insiden kericuhan antar pendukung pasangan calon (paslon) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 24 Binanga, Kecamatan Mamuju, pada Rabu (27/11), mendapat respons cepat dari kepolisian.

Kapolresta Mamuju, Kombes Pol Iskandar, langsung memimpin personel Power Hand menuju lokasi kejadian untuk meredam situasi dan memastikan keamanan di sekitar TPS tetap kondusif.

Pemprov Sulsel

Dalam insiden tersebut, petugas berhasil mengamankan sebilah parang yang diduga hendak digunakan oleh salah satu terduga pelaku untuk melukai lawannya. Berkat kehadiran cepat dan tegas aparat kepolisian, situasi dapat dikendalikan tanpa adanya korban jiwa.

“Kami segera bertindak setelah mendapatkan laporan untuk mencegah situasi memburuk. Sebilah parang yang sempat dibawa oleh salah satu pihak telah kami amankan sebagai barang bukti, dan pelaku saat ini sedang dalam proses identifikasi,” ujar Kapolresta Mamuju di lokasi kejadian.

Kapolresta juga mengimbau seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan menjaga ketertiban selama proses pilkada berlangsung.

Ia menegaskan, Polresta Mamuju akan bertindak tegas terhadap siapa saja yang mencoba mengganggu stabilitas keamanan.

“Kami tidak akan mentolerir tindakan kekerasan atau intimidasi dalam bentuk apapun. Pemilu adalah momen demokrasi yang harus dijaga bersama dengan damai dan tertib,” ungkapnya.

Setelah situasi dinyatakan kondusif, Kapolresta memimpin evaluasi bersama dengan panitia TPS dan aparat setempat untuk memastikan pengamanan lebih ketat guna menghindari insiden serupa. Hingga berita ini dirilis, aktivitas di TPS 24 Binanga telah kembali berjalan dengan normal.

Polresta Mamuju terus mengerahkan personel di seluruh wilayah untuk memastikan keamanan selama tahapan pilkada berlangsung. Masyarakat diimbau untuk melaporkan segera jika menemukan potensi gangguan keamanan di sekitar lokasi pemungutan suara.