KabarMakassar.com — Mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Pancasakti Makassar menggelar kunjungan edukatif ke kantor media KabarMakassar.com, Selasa (26/11).
Kegiatan ini berlangsung di bawah bimbingan dosen pengampu mata kuliah Opini Publik dan Pencitraan, Ardiyanti, S.I.Kom., M.I.Kom.
Dimana, kunjungan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman langsung kepada mahasiswa mengenai cara seseorang membangun pencitraan di media massa dan ini sejalan dengan dengan mata kuliah Opini Publik dan Pencitraan.
Dalam kunjungan tersebut, mahasiswa disambut hangat oleh tim redaksi KabarMakassar. Mereka diberi penjelasan mendalam mengenai peran media dalam membentuk persepsi publik terhadap figur-figur penting, mulai dari tokoh politik hingga bran. Salah satu materi yang menjadi fokus adalah bagaimana strategi komunikasi seseorang dapat memengaruhi opini publik melalui pemberitaan yang terstruktur.
Redaktur Pelaksana KabarMakassar Ardiyanti yang juga sebagai dosen pengampuh mata kuliah Opini Publik dan Pencitraaan mengatakan bahwa media massa memiliki kekuatan besar dalam membentuk citra seseorang di mata masyarakat.
Dalam diskusi interaktif yang digelar, mahasiswa diajak untuk memahami langkah-langkah yang dilakukan oleh tim seorang publik figur, mulai dari menyusun narasi, memilih saluran media, hingga menentukan momen publikasi yang tepat.
Tidak hanya itu, Ardiyanti juga menekankan bahwa kunjungan ini merupakan bagian integral dari pembelajaran mata kuliah Opini Publik dan Pencitraan.
Ia menjelaskan bahwa dalam era digital, pencitraan tidak lagi terbatas pada media konvensional, tetapi juga melibatkan platform digital seperti media sosial.
“Kunjungan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman langsung kepada mahasiswa mengenai bagaimana pencitraan dibangun, terutama oleh publik figur yang membutuhkan dukungan opini publik. Media, dalam hal ini, menjadi alat strategis untuk membangun citra yang diinginkan,” jelasnya.
Ia berharap kunjungan ini dapat memberikan inspirasi kepada mahasiswa untuk memahami lebih dalam bagaimana media bekerja dan bagaimana pengaruhnya terhadap opini publik. Ia juga mendorong mahasiswa untuk terus belajar dan mengasah keterampilan komunikasi mereka, terutama dalam membangun pencitraan yang efektif.
“Jadi mahasiswa perlu memahami bahwa pencitraan bukan sekadar membangun citra positif, tetapi juga tentang kejujuran dan konsistensi dalam menyampaikan pesan kepada publik,” pungkasnya.
Sementara, salah satu mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Pancasakti Makassar Putri Alam Apanintaka mengatakan bahwa kunjungan ini memberikan wawasan baru kepada mahasiswa dan tentunya memperkaya materi perkuliahan.
“Kami jadi lebih paham bagaimana teori yang dipelajari di kelas diterapkan secara praktis di lapangan, terutama dalam membentuk opini publik,” bebernya.