kabarbursa.com
kabarbursa.com

Berikut Makanan Bergizi Bagi Ibu Hamil dan Khasiatnya

Berikut Makanan Bergizi Bagi Ibu Hamil dan Khasiatnya
Ilustrasi ibu hamil (Dok: Int).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Makanan yang bergizi memiliki peran yang amat penting dalam mendukung kesehatan ibu hamil serta pertumbuhan janin. Oleh sebab itu, sangat penting bagi ibu hamil untuk memahami berbagai pilihan makanan yang kaya gizi, agar bisa memastikan janin yang dikandung tumbuh dengan baik juga sehat.

Memilih makanan yang tepat tidak hanya memberikan manfaat bagi tubuh ibu, namun juga mendukung perkembangan organ-organ janin serta memperkuat daya tahan tubuh ibu selama masa kehamilan.

Pemprov Sulsel

Meskipun beberapa makanan tergolong bergizi, ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya dihindari selama masa kehamilan. Misalnya, telur dan daging mentah yang berpotensi mampu membawa risiko infeksi atau penyakit, serta produk olahan susu yang belum melalui proses pasteurisasi yang bisa membahayakan kesehatan ibu dan janin.

Oleh sebab itu, ibu hamil disarankan untuk selalu memeriksa juga memilih makanan dengan cermat agar dapat menghindari risiko kesehatan yang tidak diinginkan.

Pada dasarnya, makanan yang baik untuk ibu hamil haruslah memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi, yang dapat mendukung kesehatan ibu serta memenuhi kebutuhan nutrisi janin yang sedang berkembang.

Makanan itu sebaiknya mengandung berbagai zat gizi penting, seperti protein, vitamin, mineral, dan asam folat, yang sangat diperlukan untuk pertumbuhan janin serta menjaga kondisi tubuh ibu selama kehamilan.

Dengan memastikan asupan makanan yang tepat serta bergizi, ibu hamil dapat memelihara keseimbangan kesehatan dirinya serta memberikan fondasi yang kuat bagi perkembangan janin yang optimal.

Makanan bergizi bagi ibu hamil dan khasiatnya

Asupan nutrisi selama kehamilan, baik itu dari segi jenis maupun jumlah, sangat penting untuk diperhatikan dengan cermat. Hal tersebut karena kebutuhan tubuh akan berbagai jenis zat gizi akan semakin meningkat seiring bertambahnya usia kehamilan.

Pada trimester pertama, ibu hamil umumnya tidak perlu menambah jumlah kalori yang akan dikonsumsi, karena tubuhnya masih dalam fase penyesuaian awal. Tetapi, pada trimester kedua dan ketiga, tubuh ibu hamil membutuhkan tambahan kalori yang lebih banyak untuk mendukung pertumbuhan janin yang semakin berkembang.

Kebutuhan tambahan kalori tersebut bisa berkisar antara 340 hingga 450 kalori per hari, tergantung dengan pada kondisi dan aktivitas ibu hamil. Untuk memenuhi kebutuhan kalori serta nutrisi ini, sangat dianjurkan bagi ibu hamil untuk mengonsumsi berbagai makanan yang kaya akan gizi, seperti yang direkomendasikan oleh para ahli gizi serta dokter kandungan.

Berdasarkan Alodokter yang menjadi mitra resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia berikut sejumlah makanan yang baik bagi ibu hamil beserta khasiatnya.

1. Alpukat

Ketika kehamilan memasuki trimester kedua, para ibu hamil sangat dianjurkan untuk mengonsumsi alpukat karena buah tersebut memiliki berbagai manfaat kesehatan.

Alpukat sendiri merupakan sumber yang kaya akan serat, serta mengandung vitamin K, vitamin C, asam folat, kalium, vitamin B6, serta memiliki kandungan asam lemak baik yang sangat tinggi.

Asam lemak baik yang terkandung di dalam alpukat memainkan peran yang amat penting dalam mendukung perkembangan otak, sistem saraf, serta jaringan dan kulit janin yang sedang berkembang.

Selain itu, alpukat juga mengandung kalium dalam jumlah yang cukup tinggi, sehingga mampu membantu mengurangi masalah umum yang sering dialami oleh ibu hamil, seperti kram kaki. Oleh karena itu, mengonsumsi alpukat secara teratur dapat memberikan berbagai manfaat gizi yang mendukung kesehatan ibu dan janin.

2. Ubi

Ubi adalah salah satu jenis makanan yang kaya akan gizi serta sangat baik untuk ibu hamil, karena mengandung banyak vitamin A. Memenuhi kebutuhan vitamin A selama masa kehamilan amat penting, terutama untuk mendukung pertumbuhan sel-sel dan jaringan tubuh janin yang sedang berkembang.

Ibu hamil juga bisa mendapatkan asupan vitamin A dari berbagai jenis makanan lain, seperti labu, bayam, kangkung, mangga, dan labu kuning, juga dari produk susu tanpa lemak yang juga mengandung vitamin ini.

Bagi ibu hamil yang memilih untuk mengonsumsi suplemen vitamin A, maka sangat dianjurkan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter kandungan. Hal tersebut bertujuan agar dosis yang diberikan sesuai dengan kebutuhan dan tidak berlebihan. Pasalnya, jika dikonsumsi dalam jumlah yang terlalu banyak, vitamin A dapat berisiko menyebabkan cacat pada janin, sehingga penting untuk menjaga asupan dengan hati-hati.

3. Daging tanpa lemak

Daging sapi, ayam, dan ikan termasuk dalam kelompok makanan yang kaya akan protein. Selain dengan protein, makanan-makanan tersebut juga mengandung zat besi, yang merupakan mineral penting dalam pembentukan sel darah merah. Sel darah merah ini memiliki peran vital dalam mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.

Perlu diketahui bahwa ibu hamil memerlukan lebih banyak zat besi, mengingat volume darah mereka meningkat selama kehamilan, terutama pada trimester ketiga. Kekurangan zat besi pada awal hingga pertengahan kehamilan dapat menyebabkan anemia. Kondisi ini meningkatkan risiko melahirkan bayi prematur atau bayi dengan berat badan rendah.

4. Telur

Telur merupakan salah satu jenis makanan yang sangat disarankan untuk dikonsumsi selama kehamilan, karena mengandung hampir semua jenis nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh ibu hamil.

Telur mengandung berbagai zat gizi penting, seperti kalori, protein, lemak sehat, vitamin, dan mineral yang amat bermanfaat bagi kesehatan ibu dan perkembangan janin. Selain itu, telur juga kaya akan kolin, yaitu sebuah nutrisi yang sangat penting untuk mendukung kesehatan otak ibu serta perkembangan otak dan sistem saraf janin.

Walau telur memiliki banyak manfaat, ibu hamil sebaiknya menghindari mengonsumsi telur yang setengah matang. Hal itu karena telur yang tidak dimasak dengan sempurna berisiko mengandung kuman atau bakteri yang dapat membahayakan kesehatan ibu hamil dan janin. Oleh sebab itu, penting bagi ibu hamil untuk selalu memastikan telur yang dikonsumsi telah dimasak dengan baik dan aman.

5. Ikan salmon

Ikan salmon merupakan salah satu sumber vitamin hewani yang sangat dianjurkan untuk dimasukkan dalam menu makanan bergizi tinggi bagi ibu hamil. Ikan ini mengandung asam lemak omega-3 yang memiliki peran penting dalam mendukung perkembangan otak dan mata janin yang sedang tumbuh.

Salmon juga kaya akan vitamin D, yang sangat baik untuk kesehatan ibu serta janin, membantu penyerapan kalsium dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Tetapi, penting untuk diingat bahwa ibu hamil sebaiknya hanya mengonsumsi ikan salmon yang sudah dimasak dengan matang.

Mengonsumsi salmon dalam keadaan mentah, seperti yang biasa ditemukan pada hidangan sushi atau sashimi, sebaiknya dihindari, karena bisa membawa risiko terpapar bakteri atau parasit yang dapat membahayakan kesehatan ibu dan berisiko mengganggu pertumbuhan janin. Oleh karena itu, pastikan salmon yang dikonsumsi telah dimasak dengan baik dan aman untuk dikonsumsi selama kehamilan.

6. Mangga

Salah satu buah yang sangat disarankan untuk dikonsumsi selama kehamilan adalah mangga, baik yang masih muda maupun yang sudah matang. Mangga kaya akan kalium, vitamin C, dan vitamin A, yang semuanya memiliki manfaat penting bagi kesehatan ibu juga janin.

Kandungan kalium yang tinggi di dalam mangga berperan dalam menjaga keseimbangan cairan tubuh serta membantu mengatur tekanan darah ibu hamil agar tetap stabil selama kehamilan.

Sementara itu, vitamin A yang terkandung di dalam mangga berfungsi sebagai antioksidan yang kuat, yang membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan serta mendukung perkembangan sistem kekebalan tubuh, penglihatan, juga sistem saraf janin.

Mangga juga mengandung serat yang cukup tinggi, yang sangat berguna untuk mencegah konstipasi atau sembelit, masalah pencernaan yang sering dialami oleh ibu hamil.