KabarMakassar.com — Daun Singkong merupakan daun yang berasal dari tanaman singkong dengan nama latin Manihot esculenta.
Sayuran satu ini sering diolah seperti direbus atau digoreng dan disajikan sebagai lalapan.
Sayuran ini juga mengandung banyak nutrisi, seperti vitamin, mineral, dan serat, sehingga kaya akan manfaat.
Meski begitu, sayuran ini tidak dianjurkan untuk dikonsumsi bagi penderita penyakit tertentu seperti hipertensi.
Berdasarkan Tabel Komposisi Pangan Indonesia, daun singkong mempunyai kandungan nutrisi yang terdiri dari vitamin A, vitamin B1, vitamin B6, vitamin C, magnesium, kalium, kalsium, zat besi, mangan dan zinc.
Selain itu, daun singkong mempunyai kadar kalori dan lemak rendah.
Di dalam 100 gram daun singkong terdapat kandungan kalori sebanyak 37 kkal dan terdapat kandungan lemak sebanyak 1,9 gram.
Di dalam daun singkong terdapat kandungan asam amino esensial yang berguna untuk mergenerasi sel-sel di dalam tubuh manusia.
Kandungan asam amino ini merupakan salah satu protein yang dapat membantu memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak sehingga dapat berfungsi kembali.
Kandungan vitamin B yang terdapat di dalam daun singkong dibutuhkan untuk membantu meningkatkan sistem metabolisme di dalam tubuh agar tetap optimal.
Selain itu, kandungan asam amino esensial dan serat yang ada di dalam daun singkong dapat membantu memberikan sumber energi yang dibutuhkan oleh tubuh untuk beraktivitas.
Selanjutnya, kandungan antioksidan dan asam amino yang terdapat di dalam daun singkong berperan untuk melancarkan sirkulasi darah yang membawa oksigen untuk diedarkan ke seluruh tubuh.
Tak hanya itu, daun singkong mempunyai kemampuan untuk memberikan energi, kandungan serat yang dimiliki oleh daun singkong juga berguna untuk melancarkan sistem pencernaan sehingga organ-organ pencernaan menjadi sehat dan terbebas dari gangguan penyakit.
Sejumlah nutrisi yang terdapat di dalam daun singkong mempunyai kemampuan untuk memproduksi sel-sel darah merah dan berperan untuk melancarkan sirkulasi darah, sehingga tubuh terbebas dari penyakit anemia atau kurang darah.
Sama seperti sayuran lainnya, daun singkong juga memiliki kandungan antioksidan yang berperan untuk menangkal radikal bebas akibat paparan sinar matahari.
Sehingga, kulit akan terlindungi dan terbebas dari resiko terkena penyakit kanker kulit.
Meski kaya akan manfaat, daun singkong tidak dianjurkan untuk dikonsumsi dalam porsi yang berlebihan, terutama untuk orang yang menderita hipertensi.
Mengkonsumsi daun singkong secara berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah atau hipertensi.
Tekanan darah yang terlalu tinggi akan membuat tubuh memiliki resiko terkena penyakit jantung dan stroke.
Oleh karena itu, dianjurkan mengkonsumsi daun singkong secara bijak dengan mengolah dengan cara rebus untuk dan jangan dikonsumsi bersamaan dengan santan karena akan meningkatkan resiko terkena penyakit asam urat.