KabarMakassar.com — Berjalan kaki merupakan jenis olahraga yang paling sederhana dan terjangkau. Tak banyak yang tahu, Aktivitas ini memiliki efek dahsyat bagi kesehatan, termasuk mengurangi risiko terkena kanker, penyakit jantung, serta mengurangi kemungkinan kematian dini jika kita rutin berjalan sebanyak 10.000 langkah setiap hari.
Jumlah langkah yang di ambil saat berjalan juga berkontribusi dalam proses penurunan berat badan. Seorang profesor divisi kedokteran kardiovaskular di Vanderbilt University Medical Center, menyatakan bahwa individu memiliki kemampuan dalam mengurangi risiko obesitas dengan meningkatkan frekuensi serta jumlah langkah mereka saat berjalan kaki.
Dengan berjalan lebih banyak dan lebih sering, maka seseorang dapat mengambil langkah positif untuk menjaga berat badan yang sehat.
Berikut efek dahsyat dari berjalan kaki bagi kesehatan, dilansir dari Klikdokter yang merupakan mitra resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
1. Turunkan tekanan darah
Selain membantu menurunkan berat badan, berjalan kaki secara teratur juga memberi manfaat signifikan terhadap mereka yang menderita hipertensi. Aktivitas ini dapat menurunkan tekanan darah sistolik sekitar 3,8 mmHg serta mengurangi tekanan darah diastolik sebesar 0,3 mmHg.
Ketika dilakukan bersamaan dengan penerapan gaya hidup sehat dan penggunaan obat-obatan yang sesuai, pengelolaan tekanan darah tinggi dapat menjadi jauh lebih mudah dan efektif. Dengan cara tersebut, risiko terkait hipertensi dapat diminimalkan secara signifikan.
2. Kurangi berat badan
Dengan melakukan aktivitas berjalan kaki, maka dapat mengurangi berat badan sekaligus menurunkan risiko mengalami obesitas. Apabila seseorang hanya berjalan kurang dari 5.000 langkah setiap hari, hal tersebut menunjukkan bahwa mereka menjalani gaya hidup sedentari. Sebaliknya, jika meningkatkan jumlah langkah hingga lebih dari 10.000 langkah, maka dapat meningkatkan pembakaran lemak, yang nantinya dapat berkontribusi pada penurunan berat badan.
Diperkirakan bahwa dengan berjalan setidaknya 10.000 langkah setiap hari, maka seseorang dapat menurunkan berat badan hingga sekitar 2 kg dalam jangka waktu tertentu. Ini menunjukkan pentingnya aktif bergerak dalam rutinitas harian.
3. Tingkatkan kesehatan jantung
Kesehatan jantung secara keseluruhan bisa mengalami dampak positif apabila rutin melakukan aktivitas berjalan kaki. Berjalan kaki terbukti mampu menurunkan risiko penyakit kardiovaskular hingga 31 persen, dan bahkan bisa mengurangi kemungkinan kematian sebesar 32 persen.
Manfaat kesehatan ini sangat signifikan, terutama jika hanya melakukan berjalan santai dengan kecepatan sekitar 3,2 kilometer per jam. Tetapi, orang-orang yang memilih untuk berjalan lebih jauh atau melakukannya dengan kecepatan yang lebih tinggi, atau bahkan kombinasi dari keduanya, akan merasakan perlindungan yang lebih besar terhadap risiko sakit jantung. Oleh sebab itu, berjalan kaki bukan hanya sekadar aktivitas fisik, tetapi juga langkah penting untuk menjaga kesehatan jantung secara keseluruhan.
4. Memperbaiki kualitas tidur
Melakukan aktivitas berjalan kaki secara rutin setiap harinya dapat memberikan peningkatan yang signifikan dan memperbaiki kualitas tidur.
Penelitian menunjukkan bahwa apabila konsisten berjalan setidaknya 10.000 langkah setiap hari, baik durasi tidur maupun kualitas tidur yang di alami akan mengalami perbaikan yang nyata. Lebih lanjut, para peneliti dari Universitas South Australia menjelaskan adanya hubungan timbal balik antara aktivitas fisik serta kualitas istirahat.
Apabila seseorang mendapatkan tidur yang berkualitas, mereka akan cenderung menjadi lebih aktif dalam menjalani aktivitas fisik. Sebaliknya, ketika tingkat aktivitas fisik meningkat, tubuh akan merasa lebih lelah, yang pada gilirannya berkontribusi pada tidur yang lebih nyenyak. Dengan demikian, rutinitas berjalan kaki bisa menjadi langkah penting untuk memperbaiki pola tidur.
5. Kesehatan sendi terjaga
Ketika berjalan kaki, berbagai gerakan dan mobilitas yang dilakukan akan membantu memperlancar aliran darah ke seluruh tubuh. Aktivitas ini mampu berkontribusi dalam menguatkan otot serta sendi yang digunakan. Lebih dari itu, selama aktif menggunakan sendi, maka cairan sendi akan terus diproduksi. Cairan ini mengandung nutrisi yang amat penting untuk menjaga kesehatan sendi agar tetap berfungsi dengan baik.
Di sisi lain, apabila jarang melakukan aktivitas berjalan kaki, produksi cairan sendi ini akan berkurang secara signifikan. Akibatnya, kesehatan dan kualitas sendi bisa menurun, yang dapat mengakibatkan berbagai masalah di kemudian hari. Oleh sebab itu, rutin berjalan kaki sangat penting untuk menjaga kesehatan sendi.
6. Perbaiki postur tubuh
Berjalan kaki memiliki manfaat penting dalam memperbaiki postur tubuh serta menguatkan otot inti. Ketika berjalan, tubuh secara alami berusaha mempertahankan postur yang tegak, yang selanjutnya melatih otot-otot perut dan punggung. Dengan menjaga postur yang benar, risiko cedera serta rasa nyeri dapat diminimalkan.
Di samping itu, rutinitas berjalan kaki juga dapat mengurangi kemungkinan terjadinya gangguan kesehatan, seperti degenerasi makula dan kehilangan penglihatan yang berkaitan dengan usia. Berjalan kaki merupakan salah satu bentuk olahraga yang paling sederhana dan mudah dilakukan oleh siapa saja. Oleh sebab itu, sangat disarankan untuk mulai dan meningkatkan frekuensi berjalan kaki setiap hari.
Lakukan aktivitas berjalan kaki secara konsisten agar dapat menjadi bagian dari kebiasaan sehari-hari. Dengan demikian, anda tidak hanya akan mendapatkan manfaat fisik, tetapi juga mendukung kesehatan secara menyeluruh.
