kabarbursa.com
kabarbursa.com
News  

Jubir Amir Uskara-Irma Minta PMI Gowa Bersikap Netral

3 Komisioner KPU Palopo Jadi Tersangka Pasca Loloskan Trisal-Ome
Ilustrasi Pilkada (Dok : KabarMakassar).
banner 468x60

KabarMakassar.com — Juru bicara atau Jubir Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Gowa, Amir Uskara-Irmawati (Aurama), Hirsan Bachtiar Daeng Makkio meminta pengurus serta relawan Palang Merah Indonesia (PMI) di Gowa untuk bersikap netral.

Dimana permintaan tersebut disampaikan Hirsan Bachtiar, setelah menerima informasi dari masyarakat mengenai dugaan keterlibatan struktur PMI di tingkat kecamatan untuk memenangkan salah satu calon.

Pemprov Sulsel

Padahal, kata Hirsan, sebagian dari struktur PMI di Kabupaten Gowa adalah ASN. Ia mengingatkan tentang surat edaran PMI pusat yang memerintahkan mereka untuk netral selama Pilkada 2024.

“Kita banyak mendapatkan laporan masyarakat, di kegiatan mereka itu kemudian juga teman-teman pengurus kecamatan PMI ini melakukan kampanye terselubung untuk mengarahkan dukungan kepada pasangan nomor urut 02,” kata Hirsan dalam keterangan tertulis, Rabu (02/10).

Hirsan mengingatkan kepada semua relawan PMI untuk bersikap netral selama masa Pilkada 2024. Hal itu sesuai dengan perintah PMI Pusat yang meminta para relawan tidak bertindak menguntungkan salah satu calon.

“Saya kira itu menjadi catatan penting untuk mengingatkan bahwa ada surat edaran, kalau mau melakukan kegiatan kampanye atau apapun menjadi tim, mereka wajib untuk mengundurkan diri jadi pengurus dulu,” katanya.

Maka dari itu, berdasarkan laporan-laporan yang diterima, kegiatan PMI di kecamatan, baik berupa donor darah dan lain-lain termasuk rapat-rapat, diduga menguntungkan salah satu calon.

“Itu menjadi catatan yang laporan dari teman-teman di kecamatan-kecamatan di Gowa dan menurut saya itu perlu diatensi,” tuturnya.

Sebelumnya, Ketua PMI Gowa, Abdul Rauf Malaganni yang juga Wabup Gowa mengimbau jajaran PMI untuk menjaga netralitasnya dalam kontestasi Pilkada Gowa yang dihelat serentak pada 27 November mendatang.

Dimana Abdul Rauf mengatakan, kegiatan yang mengangkat tema “Mewujudkan Netralitas ASN dalam Bingkai Meritokrasi: Menuju Birokrasi Berkelas Dunia” ini untuk menjaga netralitas ASN menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

“Kita berharap ini kegiatan dapat menjadi pengingat bagi seluruh ASN untuk terus memenuhi kewajiban netralitas, mengurangi potensi pelanggaran netralitas,”ujarnya.

“ASN menjadi bagian integral dalam mewujudkan birokrasi yang melayani yang berkelas dunia dan dengan konsisten mengimplementasikan prinsip-prinsip meritokrasi,”tandas Abdul Rauf.

PDAM Makassar