KabarMakassar.com — Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulawesi Barat (Sulbar) secara resmi membentuk Satgas Kesehatan untuk mendukung pelaksanaan Pilkada di wilayah tersebut. Pembentukan Satgas ini dilakukan atas arahan Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Barat dan melibatkan koordinasi dengan seluruh kabupaten di Sulbar.
“Satgas ini sudah kita bentuk dan berdasarkan arahan Pak Gubernur kita sudah lakukan langkah-langkah persiapan mulai dari tingkat provinsi hingga ke tingkat Pustu,” kata Kepala Dinas Kesehatan Sulbar, drg. Asran Masdy, Kamis malam (19/09).
Satgas Kesehatan dibentuk dengan tujuan utama untuk memastikan kelancaran proses pemungutan suara, serta memberikan pelayanan kesehatan bagi para petugas dan masyarakat di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Dimana penyelenggaraan sebelumya, penyelenggara banyak yang mendapatkan kendala kesehatan karena kelelahan saat melayani di TPS, olehnya Satgas Kesehatan dibentuk dengan harapan dapat memberi pelayanan di setiap TPS.
Tujuan lain dari Satgas juga mengantisipasi adanya masyarakat yang saat di TPS memerlukan pelayanan kesehatan. Untuk itu di tingkat kecamatan, setiap Puskesmas telah membuat pos-pos pelayanan agar membuka pelayanan sehari sebelum hari ha hingga dua hari setelah hari pemungutan suara.
Khusus pada hari H, pos-pos yang dibentuk bergerak melakukan patroli disetiap TPS, serta intens berkoordinasi dengan KPPS.
“Kami sampaikan juga bahwa nanti KPPS akan memegang kontak pelayanan kesehatan di Puskesmas terdekat, seketika ada kejadian langsung bisa menghubungi pos-pos pelayanan yang sudah kami siapkan,” kata Asran.
Selain berkoordinasi dengan kabupaten, Dinkes Sulbar juga berkoordinasi dengan unsur kesehatan di Instansi vertikal, baik TNI-Polri dan lembaga kementerian lainnya di daerah, untuk memastikan satgas kesehatan memberikan pelayanan maksimal demi kelancaran pilkada Sulbar.